Harian Kompas adalah surat kabar Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta. Kompas diterbitkan oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari kelompok usaha Kompas Gramedia , yang didirikan oleh P.K. Ojong dan Jakob Oetama sejak 28 Juni 1965.
Mengusung semboyan"Amanat Hati Nurani Rakyat", Kompas dikenal sebagai sumber informasi tepercaya, akurat, dan mendalam.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tenaga Medis Disebut Lebih Butuh Tes Corona Ketimbang Anggota DPR'Dalam kondisi krisis dan pandemik seperti saat ini, maka tindakan prioritas harus ditujukan pada siapapun yang berjuang di garis depan,' serba salah, tenaga medis yang pertama test banyak yang postive (nauzubillah) ,yang ngerawat pasien siapa ?tukang ledeng!biarkan mereka berkerja dan fokus dibidangnya dulu, ini waktunya masyarakat buat hidup sehat, bersih dan siap buat menghadapi wabah ini. jokowi
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
6 Juta Masker Medis Pesanan Jerman Hilang di Bandara KenyaPejabat bea cukai Jerman tengah melacak keberadaan 6 juta masker medis untuk tenaga kesehatan yang mereka sebut telah hilang di Bandara Kenya. Kok bisa hilang, ya? Masker Jerman via detikHealth detikHealth Jangan2 kena lartas hhhhh detikHealth paraaah bet detikHealth Tunggu ditelpon minta tebusan 😅
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Positif Corona Terus Meningkat, DPRD DKI: Jakarta Sangat Butuh Wagub Saat IniWakil Ketua DPRD DKI Fraksi PAN Zita Anjani menyebut, bahwa tugas negara harus dijalankan meski dibayangi bahaya virus Covid-19. nah tuh ..kmn ajaaa kemaren2 ...ini akibatnya rakyat yg jd tumbal akibat politik kalian...politik kotor Ga usah pake wagub segala kan ada gubernur rasa ayam geprek 😂 eh rasa pleciden maksudnya 😷 Dan Indonesia sangat butuh Pemimpin yang mumpuni. Bukan Pemimpin yang asal bunyi.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Dibayangi Resesi Ekonomi, AS Butuh Lebih Banyak StimulusWabah virus corona telah memicu ketakutan yang luar biasa untuk pasar keuangan. Pandemi ini dapat membuat dunia masuk ke jurang resesi ekonomi. ResesiEkonomi via Detikfinance Yg menguasai bumi siapa sih
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sandiaga Sebut Butuh Rp 200 T Redam Dampak Corona di RI'Untuk ekonomi paket yang cocok untuk Indonesia perlu Rp 200 triliun secara keseluruhan paket ekonomi, di luar penanggulangan COVID-19,' SandiagaUno via detikfinance detikfinance Masuk akal biaya sebesar ini bahkan mungkin kurang besar untuk mencegah dampak ekonomi yang besar. Mensubsidi banyak tempat dan memberi stimulus dibanyak bidang ekonomi. Manusia dan Jenis Usaha/Ekonomi hrs dibantu. detikfinance Ini loh tinggal suruh narik aja kan udah lama dia ngomong itu,mungkin sekarang saatnya narik tuh uang buat atasi corona, klo bisa ditarik lebih dr cukupkan detikfinance Kirain solusinya OKE - OCE...😂
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Relawan Covid-19: Indonesia Butuh 1.500 Dokter Tangani CoronaSaat ini Indonesia membutuhkan 1.500 dokter, terutama dokter spesialis paru, spesialis anastesi, dan juga dokter umum pranata lab. kamilmoon cukup gak perhitungannya mil Museria21& pulisitidur langsung terjun aja ndan myn 15 jt Beneran ga lockdown ini 😔, kondisinya dah parah gini 😔
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »