Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah pasar tradisional di Jakarta ramai jelang Idul Fitri pada saat Pembatasan Sosial Berskala Besar Corona masih berlaku. Masyarakat nekat ke pasar di tengah wabah Corona lantaran ingin membeli bahan makanan untuk Idul Fitri, Minggu 24 Mei 2020 besok.
Meski harga daging sapi mengalami kenaikan Rp 10 ribu hingga Rp 20 ribu per kilogram, dari harga normal Rp110 ribu per kilogram, warga Klender itu bisa memakluminya. Sementara itu, konsumen maupun pedagang acuh pada ketentuan menjaga jarak aman, meski PSBB untuk mencegah penyebaran virus Corona masih berlaku.
2 dari 3 halamanTak TakutSebelumnya, tiga pedagang di Pasar Perumnas Klender dinyatakan positif terinfeksi virus Corona. Jumat 22 Mei kemarin, Puskesmas Duren Sawit pun melakukan rapid test di pasar tersebut.Selain berburu daging, konsumen membeli cangkang ketupat untuk perayaan Lebaran.
Mayan ke wisma atlet pake baju baru
beritanya corona mulu apa gak bosen
Mau AIDS,TBC,Covid,Flu Burung,SARS,MERS, mereka sudah Lillahi Ta'ala demi kebutuhan keluarga. Semoga niat baik dijauhkan dari penyakit.amiin
Top dah emang +62
Percuma kita PSBB selama 2 bulan ini.. Indonesia ambyar.
fix ini mah, gaada takut2ny demi memenuhi kebutuhan mereka sendiri
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pedagang Pasar Perumnas Klender jalani 'rapid test' COVID-19Puluhan pedagang di Pasar Perumnas Klender, Jakarta Timur, menjalani "rapid test" dan "swap test", Jumat siang, usai tiga orang di ... ꧋ꦥꦺꦴꦢꦺꦴꦮꦶꦢꦁꦏꦧꦺꦃ꧉
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »