resmi menandatangani kontrak kerja sama pengerjaan pembangunan MRT Jakarta fase 2A, khususnya paket kontrak 205, dengan perusahaan Jepang, Sojitz Corporation. Periode kontrak ini berlangsung hingga akhir 2029 dengan target operasional MRT Jakarta fase 2A rute Bundaran HI-Monas pada tahun 2027.
”Proses lingkup pekerjaan ini sempat mengalami gagal tender sebanyak tiga kali. Kegagalan pencarian kontraktor disebabkan faktor eksternal, antara lain terjadinya pandemi Covid-19, kemudian adanya perang di berbagai belahan benua yang menyebabkan tergangguPekerja dalam proyek pembangunan Moda Raya Terpadu Jakarta fase 2a paket kontrak 201 di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu .
”MRT Jakarta merupakan wujud keberhasilan kerja sama antara Indonesia dan Jepang yang telah menjadi andalan sektor transportasi publik di DKI Jakarta,” ujar Heru. ”Saat itu saya berharap dukungan Pemerintah Jepang untuk mendorong partisipasi perusahaan asal Jepang dalam mengikuti tender CP 205. Kami menargetkan penandatanganan kontrak tersebut sudah selesai dilakukan pada Desember 2023,” katanya.
Sementara itu, pengamat transportasi dan Wakil Ketua Bidang Penguatan dan Pengembangan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia Djoko Setijowarno mengatakan, MRT fase 2A harus segera diselesaikan. Hal ini agar nantinya MRT dari ujung barat ke timur juga bisa segera terealisasikan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detiksport - 🏆 24. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: BolaSportcom - 🏆 31. / 51 Baca lebih lajut »