Jakarta, Beritasatu.com - Pihak Istana Kepresidenan tidak menggelar penyambutan setelah pelantikan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wakil presiden periode 2019-2024, di Gedung Parlemen, Jakarta, Minggu . Demikian juga acara lain seusai Jokowi-Ma'ruf mengucapkan sumpah.
Pada bagian lain, menurut Heru, Jokowi dan Ma'ruf akan berangkat masing-masing menuju Gedung Parlemen."Tidak . Masing-masing," imbuh Heru. "Bapak Presiden inginkan acara yang digagas relawan itu untuk tidak dilaksanakan secara berlebihan. Untuk itu tidak perlu ada acara karnaval dan seterusnya. Beliau inginkan segera bekerja. Tidak perlu ada sebuah euforia agar teman-teman yang menyiapkan tidak kecewa. Langsung bekerja itu yang ditunggu masyarakat," kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Sementara itu, Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi menuturkan, pihaknya memang menyiapkan penyambutan sama seperti 5 tahun lalu."Kami sudah siapkan banyak hal pawai gajah dari Way Kambas, tarian dari seluruh Indonesia untuk semarakkan dan meriahkan acara hari Minggu. Tetapi, karena berbagai pertimbangan kita pahami, dengan berat hati kita tiadakan," kata Budi Arie.
Kegembiraan ditengah 'Kegalauan' Yang Satu Cemas dan Khawatir Pelantikannya berjalan Lancar atau ada Gangguan . Sementara yg lain 'Dag dig Dug' , masih dipakai lagi atau tidak ! Rakyat berfikir , memangkah harus seperti itu yg pantas dilakukan !? Mungkin dijawab 'Suka Suka Saya'
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »