Ini Cara Muhammadiyah Tetapkan 1 Syawal |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 70 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 31%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Muhammadiyah kental dengan metode Hisab dalam menentukan awal Ramadhan dan Syawal.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kementerian Agama RI baru akan menggelar sidang itsbat untuk menentukan 1 Syawal pada Jumat besok. Sedangkan Muhammadiyah, telah jauh-jauh hari menentukan 1 Syawal atau hari Raya Idul Fitri jatuh pada Ahad 24 Mei 2020. Berdasarkan maklumat PP Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2020 tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1441 Hijriyah.

Posisi matahari menjadi penting karena menjadi patokan umat Islam dalam menentukan masuknya waktu solat. Sementara posisi bulan diperkirakan untuk mengetahui terjadinya hilal sebagai penanda masuknya periode bulan baru dalam kalender hijriyah. Ini penting, terutama untuk menentukan awal Ramadhan, awal Syawal atau Idul Fitri, serta awal Dzuhijjah saat jamaah wukuf di Arofah dan Idul Adha.

Dalam Alquran surat Yunus ayat 5 disebutkan bahwa Allah SWT sengaja menjadikan matahari dan bulan sebagai alat menghitung tahun dan perhitungan lainnya. Dalam surat Ar-Rahman ayat 5 disebutkan bahws Matahari dan bulan beredar menurut perhitungannya. PP Muhammadiyah merupakan ormas Islam yang masih kental dengan metode Hisab dalam menentukan awal Ramadhan, Syawal, dan Dzulhijjah. Dengan metode hisab ini, Muhammadiyah menggunakan ilmu falak dalam melihat posisi hilal di akhir bulan untuk menentukan awal bulan. Sehingga, dengan metode ini posisi hilal bisa dipredisksi tanpa harus melihat bulan baru sebagai awal bulan.

Dengan metode hisab, menurut Muhammadiyah, pada 23 Mei 2020 pukul 00:41:57 WIB, tinggi Bulan pada saat terbenam Matahari di Yogyakarta dan l=110°21¢BT )=+06°43¢31², dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam Matahari itu Bulan berada di atas ufuk. Karena itu 1 Syawal 1441 H jatuh pada hari Ahad Kliwon, 24 Mei 2020 M.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Sebenarnya nu juga menggunakan metode hisab sebelum rukyatul hilal

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dewan Tertinggi Islam Nigeria Serukan Rukyat Hilal SyawalRukyat atau pengamatan hilal dilakukan rutin d Nigeria.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Melihat Hilal Bulan Syawal |Republika OnlineAllah menjadikan hilal sebagai tanda-tanda waktu bagi manusia.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

4 Fakta Sidang Isbat 1 Syawal 1441 H yang Tentukan Idul Fitri 2020Umat Islam Indonesia kini sedang menunggu keputusan pemerintan terkait pelaksanaan Idul Fitri 1441 H. Pemerintah akan memutuskannya lewat sidang isbat. Sidang isbat kapan min
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Lapan: 1 Syawal 1441 Hijriyah Diperkirakan Serentak 24 MeiKepastian 1 Syawal menunuggu hasil sidang itsbat.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Jelang Sidang Isbat 1 Syawal 1441 H, Lebaran Tanggal Berapa?Umat Islam Indonesia kini tengah menunggu hasil sidang isbat, yang menentukan pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Hal serupa dilakukan negara lain. Kapan cobaaaa ⊂(・▽・⊂) nih jak Jajajajajajatun Lebaran diundur tahun depan woy..
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Kemenag Gelar Sidang Itsbat 1 Syawal Besok |Republika OnlinePelaksanaan sidang itsbat tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »