Jakarta, Beritasatu.com - PT Bursa Efek Indonesia mencatat hingga 1 Agustus 2022, sebanyak 45 perusahaan akan menggelar right issue atau penambahan modal dengan menerbitkan saham baru. Total dana yang dihimpun melalui skema right issue tersebut diperkirakan mencapai Rp 36,9 triliun.
Sampai 1 Agustus 2022, terdapat 29 perusahaan yang telah mencatatkan saham di BEI, dengan total dana dihimpun Rp 19,5 triliun. Sedangkan pada pipeline pencatatan saham, masih ada 32 calon perusahaan yang berada dalam antrean untuk mencatatkan sahamnya di BEI. Sebelumnya pada tahun 2020, total perusahaan yang mencatatkan saham di BEI mencapai 700. Hal ini diharapkan sebagai tonggak awal BEI ke depan untuk menjadi bursa paling aktif di ASEAN. Pada tahun 2021, BEI merupakan bursa di ASEAN dengan pencatatan saham baru terbanyak selama empat tahun berturut-turut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tiga Saham Baru Huni Indeks LQ 45Tiga saham baru menjadi anggota indeks LQ45, yakni Bank Jago, Bank Syariah Indonesia, dan Indika Energy. Ketiganya masuk dalam daftar 45 saham terlikuid dari 700-an saham di Bursa Efek Indonesia. Ekonomi AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: detiksport - 🏆 24. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Indonesia Incar Banyak Gol ke Gawang SingapuraIndonesia bertekad mengejar keunggulan produktivitas gol ketika menghadapi Singapura, Rabu. Meski akan tampil menyerang, ”Garuda Muda” patut antisipasi kebangkitan Singapura. Olahraga AdadiKompas
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAbola - 🏆 30. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »