TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat nilai impor Indonesia Januari 2020 mencapai US$ 14,28 miliar atau turun 1,6 persen dibanding Desember 2019. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan penurunan impor itu perlu diwaspadai.'Tadi saya bilang kita harus lebih waspada karena bahan baku dan barang modal turun,' kata Suhariyanto di kantornya, Jakarta, Senin, 16 Februari 2020.
Sementara, kata Suhariyanto, barang modal itu merupakan mesin-mesin yang menjadi komponen investasi. 'Saya minta waspada, kalau tidak, akan berpengaruh ke komponen PMTB,' ujar dia.Dia mengatakan impor nonmigas Januari 2020 mencapai US$ 12,29 miliar atau turun 0,69 persen dibanding Desember 2019. Namun jika dibandingkan Januari 2020, kata Suhariyanto, nilai itu turun 7,85 persen.Sedangkan impor migas Januari 2020 mencapai US$ 1,99 miliar atau turun6,85 persen dibanding Desember 2019.
*JIKA PEJABAT SEUTUHNYA MAKA SEKALI BICARA ITU ASPEK NAIK EXPORT NYA! BUKAN ASPEK ANJLOK! HAHAHA TUKANG TAMBAL BAN TRUK DICOMOT
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »