CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan fluktuasi harga komoditas dan nilai tukar masih menghantui gerak IHSG . Oleh karena itu, potensi tekanan menjadi lebih besar dibandingkan peluang menguat.
"Momentum koreksi dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian, terutama bagi saham berfundamental kuat. Secara rilis data perekonomian dalam negeri terlihat masih cukup stabil dengan target investasi menengah panjang," kata William.Praktisi Pasar Modal sekaligus Founder WH-Project William Hartanto bahkan melihat kepanikan pasar yang meningkat dengan adanya kenaikan suku bunga Bank Indonesia ke 6,25 persen.
Ia memprediksi IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan melemah pada awal pekan ini. William memperkirakan gerak saham akan berada di rentang 7.000-7.093. IHSG terjun bebas ke level 7.036 pada perdagangan Jumat . Indeks saham turun 119,21 poin atau minus 1,67 persen dari perdagangan sebelumnya.
Pasar Modal Bursa Saham Saham Bursa Efek
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »