TEMPO.CO, Jakarta -Institute for Criminal Justice Reform disingkat
mendesak kepolisian mengusut kasus kematian Hendri Alfred Bakari, warga Belakangpadang, Batam yang tewas saat ditahan polisi. menduga Hendri tewas karena disiksa oleh aparat kepolisian.“ menuntut keras dilakukan pengusutan terhadap dugaan penyiksaan Hendri untuk dibawa ke ranah peradilan pidana,” kata Direktur Eksekutif
Erasmus A. T Napitupulu lewat keterangan tertulis, Selasa, 11 Agustus 2020.Erasmus menolak kasus ini diproses secara internal melalui Divisi Profesi dan Pengamanan maupun Komisi Kepolisian Nasional. Dia mengatakan mekanisme itu tak bisa lagi diharapkan untuk menuntut pertanggungjawaban dalam kasus dugaan penganiayaan di lingkungan Polri.
Aturan tak tertulis buat rakyat kecil... Mimpi jika bisa adil,udah banyak contoh KeadilanUntukHendri
*SERET SAJA OFFICERNYA KE MEJA..... POTONG HAHAHA
Jemput sehat.... Pulang Mayat... (Rakyat kecil). Beda sama joko Tjandra...setelah membobol uang negara...santuy dapat surat jalan dr oknum. Dijemput jet khusus dan dikawal meski sudah 'memberaki' beberapa lembaga negara
mantap 🔥🔥🔥 keadilanuntukhendri
ini akibat penyelidikan di monopoli polisi jika ada masalah sulit untuk mencari kebenaran apa ada jeruk makan jeruk ?
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »