Adapun teks dalam foto yang dibagikan dalam unggahan tersebut sebagai berikut:
“Paus jantan berejakulasi sekitar 40 galon sperma saat kawin. Hanya 10 persen saja yang berhasil masuk ke dalam rahim paus betina. Dan kalian masih penasaran kenapa air laut rasanya asin?”Penelusuran Kompas.com Penyebab utama konsentrasi garam dalam air laut atau salinitas laut adalah ion mineral yang larut dalam air hujan setelah jatuh. Ion-ion mineral ini mengalir ke sungai dan akhirnya masuk ke laut.Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah iniBerkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta . Jika pembaca menemukan Kompas.
Yang bener air laut asin karena keringat ikan yg udah berjuta juta tahun lamanya berenang dilautan.
Kaum bumi datar kali.
trus sperma siapa?
Itu yg bener karena banyak ikan yg berenang dan keringatan...
Yg bener adalah keringat ikan berenang kesana kemari hahahaha
Kalau paus nya punah, air laut jadi tawar. Gitu kan logikanya
Pasti yg bikin HOAX adalah golongan KADRUN
trik nih ye biar engagement naik
Duh Indonesiaku🤢
Astaga kyk gini aja masuk kompas -_-' ada apa dgn generasi ini ya Tuhan?
Admin kompas nirmutu 🤪
Informasi yg sangat berguna sekali....
wkwwkwkwkwkwkwkwow
Astaga... ini joke dari jaman kapan ya? Masih aja dibahas. Ya kali laut yg mencakup 70% bumi asin gara2 sperma paus yg jumlahnya gak seberapa 🙄🙄🙄
Min ko tau seperma itu asin, pernah nyobain to Min🤣🤣🤣
gue lebih percaya ikan keringetan makanya air laut asin
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »