Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan kabar yang membuat publik tercengang dan pemerintah kebakaran jenggot. Hadir di gedung Parlemen pada Senin 4 November pekan lalu untuk mengikuti rapat evaluasi kinerja 2019, dia membuka cerita yang selama ini tak terpikirkan sama sekali.
Dia juga menolak menjelaskan lebih lanjut soal ada atau tidaknya desa siluman tersebut. Bahkan, dia menyebutkan kalau penyaluran dana desa selama ini sebagian besar sudah baik. Dia juga tak menampik bahwa tugas pengawasan dana desa berada di tangan Kemendes, kendati dananya sendiri berasal dari Kemenkeu ke pemerintah daerah untuk kemudian memetakan desa-desa lengkap dengan kondisinya.
"Sekarang kan simpang siur, sehingga Menteri Dalam Negeri tidak mau membuat keputusan apa-apa dulu, berbeda data malah membuat simpang siur, kasihan masyarakat," kata Nata. Namun, masalah yang melingkupi dana desa ternyata tak cuma munculnya desa siluman. Dana desa ternyata sudah lama menjadi bancakan para pejabat di level bawah.
Setidaknya, data yang dimiliki Indonesian Corruption Watch membuat kemarahan Sri Mulyani menjadi masuk akal. Koordinator Divisi Hukum ICW Tama S Langkun mengatakan, ratusan kepala desa sudah menjadi pesakitan lantaran menilap dana desa. Selain itu, ICW juga mencatat sedikitnya ada 15 pola korupsi dana desa yang diuraikan dari ratusan perkara korupsi yang telah diusut aparatur penegak hukum. Pola korupsi itu antara lain melalui proyek fiktif. Modus ini dilakukan dengan cara memasukkan anggaran untuk pekerjaan, namun proyek tak pernah ada.
Dia meyakini kalau Kementerian Keuangan sudah sangat ketat mengawasi distribusi dana desa hingga ke penerima. Masalahnya, lanjut dia, masih ada pihak-pihak di bawah yang berani coba-coba menelikung anggaran untuk kepentingan pribadi. 3 dari 4 halamanMenangkal Pencoleng Dana DesaJika dilihat dari tujuan awalnya, dana desa layak diapresiasi. Penggunaan dana desa diprioritaskan untuk membiayai pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, peningkatan kualitas hidup manusia serta penanggulangan kemiskinan dan dituangkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa.
Menteri Keuangan Sri Mulyani juga merinci, angka kesenjangan di desa berhasil ditekan dari 0,34 pada 2014 menjadi 0,32 di 2018. Jumlah penduduk miskin pun berkurang dari 17,77 juta jiwa pada 2014 menjadi 15,54 juta jiwa pada 2018. Sementara itu, persentase penduduk miskin berkurang dari 14,2 persen di 2014 menjadi 13,2 persen di 2018.
Modus sedot dana,,
Meski begitu kami berharap.
Ya pemerintah itu mikiran rakyat kecil/miskin akan tetapi kami rakyat kecil dak pernah merasakan.
yah itumah rahasia umum aja ga usah di perjelas karena memang sudah jelas
Jangankan Desa Siluman Banyak proyek yg kesetanan😂😂
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Fakta-fakta Seputar Dana Desa yang Disedot 'Desa Hantu'Desa 'hantu' di sini bukan desa berhantu. Melainkan sengaja dibentuk untuk mendapatkan aliran uang dari program dana desa. Berikut fakta-faktanya: DanaDesa DesaHantu via detikfinance detikfinance Bisa saja desanya terlalu luas, dan dibatasi pemekaran desa maka cari akal, tidak mungkin tidak sepengetuhuan aparat yg lebih tinggi. Seperti bupati. Dan gubernur setempat. Yg penting niatnya baik dan uang nya bisa dipertanggung jawabkan. detikfinance Desa hantu...isinya vampire..pengisap dana desa..oooo.seraaam..
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »