Liputan6.com, Jakarta - Pengecatan ulang pesawat kepresidenan Indonesia-1 menyedot perhatian publik. Armada Boeing Business Jet 2 yang menjadi tumpangan khusus Presiden saat berdinas itu kini berganti warna menjadi merah putih, yang sebelumnya berkelir biru putih.
Dia menjelaskan, penggantian warna bodi pesawat kepresidenan sebenarnya tidak masalah dilakukan. Dicat saban tahun atau menunggu sepuluh tahun juga tidak jadi soal lantaran tidak ada ketentuan mengikat terkait waktu penggantian warna. "Bahkan kalau pun dicat biru lagi, saya menyayangkan. Itu belum perlu dibutuhkan. Jadi bukan warnanya, waktunya aja kurang pas," tegas dia.
"Sekarang teknologi sudah tinggi, pesawat di Hawai blang blentong enggak karuan tidak apa-apa. Tidak ada pengaruhnya kalau soal warna. Suka-suka aja mau warna apa," ucap dia. Dia menampik negara menghambur-hamburkan uang. Anggaran saat ini, kata Faldo, sudah fokus pada pandemi, sesuai dengan aturan dan ketentuan Kementerian Keuangan."Rencana ini tentunya sudah ada juga di dalam APBN, jadi ya harus dilaksanakan," ucapnya.
"Kalau pesawat tempur, biasanya kebanyakan warna bawahnya terang, biar sama kayak langit, warna atasnya gelap, tergantung medannya seperti apa, biar sama kayak warna daratan. Itu buat pesawat perang," terang dia. "Tapi memang momentumnya tidak tepat, karena ngecat pesawat di saat krisis itu tidak penting. Jadi rupanya presiden ini saya nggak ngerti ya cara berpikirnya menurut saya perlu dikoreksi lah," kata dia saat dihubungi Liputan6.com, Rabu .
"Mengapa itu sampai memaksakan mengecat pesawat di tengah rakyat yang menderita dan menghabiskan uang Rp 2 miliar. Mendingan dipakai untuk bantu UMKM. Sekarang UMKM itu dianaktirikan," ujar dia. Lebih lanjut, jika ditanya etis tidaknya pengecatan pesawat kepresidenan tersebut, maka akan banyak sekali permasalahan yang muncul. Namun yang penting semua berjalan sesuai tugas dan arahan Presiden.
Adapun pesawat Kepresidenan-1 dicat ulang dari warna biru putih menjadi merah putih. Heru menyampaikan pemilihan warna pesawat ini disesuaikan dengan bendera Indonesia dan untuk menyambut HUT ke-76 Kemerdekaan RI. Namun, kata Heru, pesawat BBJ 2 belum memasuki jadwal perawatan rutin pada 2019 lalu. Sehingga, yang dilaksanakan pengecatan terlebih dahulu adalah Heli Super Puma dan pesawat RJ.
Yang bikin polemik paling dari kaum dungu
Partai merah mampang mumpung berkuasa. Negara berasa punyanya para kerabat, apa saja suka sukanya mereka
Pak itu eKTP warnanya masih biru, coba tolong diganti jadi warna merah putih atau merah polos gpp lah, kalo perlu 5 thn sekali ganti warnanya
apapun silahkan yang penting BAPAK SENANG 😃😃
Daripada dikorupsi hambalang petral penyuapan jaksa Dan kalapas ibas Eddie baskoro yudhoyono sabu-sabu? Mendingan ngecat pesawat bansos juga terus jalan kan Masih banyak UTANG keluarga cendana Dan para koruptor Yang Lainnya itu Masih bisa digunakan ke dalam APBN❤️🇮🇩👌👍
Cat jalur sepeda 73 M pejabat memang g punya hati
😁😂🤣
keputusan yang linglung disituasi ekonomi yang kita alami saat ini, duit 2 m harus nya bisa lebih bermanfaat untuk masyarkat yang kelaparan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »