REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Badan Pusat Statistik Aceh mencatat selama November 2019 harga gabah kualitas gabah kering panen di tingkat petani provinsi setempat meningkat sebesar 1,49 persen. Harga gabah menjadi Rp 4.975 per kilogram dibandingkan Oktober. Baca Juga Kepala BPS Aceh Wahyuddin mengatakan selain harga GKP tingkat petani, juga terjadi peningkatan harga di tingkat penggilingan sebesar 1,51 persen menjadi Rp 5.054 per kilogramnya.
Dia menyebutkan harga GKP tingkat petani tertinggi terjadi di Kabupaten Pidie sebesar Rp 5.450 per kilogram. Sedangkan harga GKP terendah yaitu di Kabupaten Nagan Raya Rp 4.100 per kilogram. "Kenaikan harga ini dikarenakan permintaan meningkat, sementara stok gabah tidak bertambah karena masa panen sudah berakhir," katanya.
Selain itu Wahyuddin juga menyebutkan berdasarkan pemantuan harga perdesaan bahwa nilai tukar petani mengalami peningkatan indeks sebesar 0,32 persen atau menjadi 93,20. Hal itu dia menyebutkan disebabkan indeks yang diterima petani meningkat sebesar 0,36 persen, sementara indeks yang dibayar petani naik sebesar 0,04 persen.
Kata dia, indeks harga yang diterima petani pada November 2019 tercatat sebesar 126,19 atau meningkat 0,36 persen dibandingkan periode sebelumnya."Ini disebabkan meningkatnya indeks harga yang diterima petani pada subsektor tanaman pangan, tanaman perkebunan rakyat dan perikanan," katanya.
Harus nya petani merasakan naiknya hrg jual gabah...
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »