Menag Yaqut Cholil Qoumas yang akrab dipanggil Gus Yaqut menjelaskan soal Kemenag hadiah negara untuk NU. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.
Menag Yaqut Cholil Qoumas yang akrab dipanggil Gus Yaqut menjelaskan soal Kemenag hadiah negara untuk NU. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gus Yaqut Bilang Kemenag Hadiah untuk NU, Kapitra Ampera MeradangKapitra Ampera melontarkan kalimat menohok merespons pernyataan Gus Yaqut yang menyebut kemenag hadiah untuk NU. KemenagHadiahuntukNU
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Awal Mula Gus Yaqut Sebut Kemenag Hadiah untuk NU yang Jadi KontroversiMenteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyebut Kementerian Agama (Kemenag) merupakan hadiah untuk Nahdlatul Ulama (NU), bukan umat Islam secara umum. Menteri Agama...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Yaqut: Kemenag Itu Hadiah untuk NU, Bukan Umat Islam UmumMenteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyatakan Kementerian Agama (Kemenag) merupakan hadiah untuk Nahdlatul Ulama (NU), bukan umat Islam secara umum. Pak jokowi gimana tanggepan bapak ini menteri. Kalo bikin kisruh pecat aja pak. Kemenag bukan hadiah pd NU tapi mengayomi seluruh Rakyat Indonesia amanat Negara. Meski NU selalu mendominasi tdk berarti Kemenag_RI jatah kekuasaan NU. Hahaa kau pikir kemenag itu NU punya sejak kapan Cok 😂🤣😂😂
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Gus Yaqut Sebut Kementerian Agama Hadiah Negara untuk NU, Anwar Abbas Bereaksi KerasAnwar Abbas tanggapi pernyataan Menag Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) soal Kemengterian Agama (Kemenag) hadiah dari negara untuk NU. GusYaqut
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Tanggapi Ucapan Yaqut Soal Kemenag Hadiah untuk NU, Sekjen PBNU: Kurang Bijaksana - Tribunnews.comMenurut Helmy, pernyataan Yaqut tersebut tidak pas dan kurang bijaksana dalam konteks kenegarawanan.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »