REPUBLIKA.CO.ID, Jakarta -- Pagi itu langit tampak mendung dengan rentetan awan hitam mengiringinya. Gumpalan-gumpalan itu terlihat seakan ingin mengguyur perkampungan di Desa Lebaksitu yang terletak di Kecamatan Lebakgedong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Akibatnya, para peserta didik terpaksa diliburkan sejak 6 Januari 2020. Pihak sekolah, wali murid dan perangkat desa membuat kesepakatan bersama untuk meliburkan segala aktivitas di sekolah sementara waktu karena khawatir terjadi bencana susulan. Tidak seperti biasanya, ada yang menarik dari sekolah hari ini. Sebelum menuju sekolah, lelaki berdarah Sunda tersebut mendatangi rumah-rumah warga di perkampungan. Ia mengetuk pintu-pintu rumah satu persatu dan menyerukan"hari ini anak-anak sudah mulai masuk kelas".
Bisa dibayangkan, untuk menuju sekolah saja guru-guru dan anak didik harus melewati puluhan anak tangga. Tidak hanya rusak, namun juga dengan kemiringan cukup terjal. Jika hari hujan, medannya semakin menantang karena menjadi licin sehingga bisa celaka jika tidak berhati-hati. "Tidak banyak yang hadir, namun saya dan guru-guru lainnya tetap semangat mendidik mereka," ujarnya yang merupakan guru bantu sejak 1989 hingga 2003 itu.
Sesuai jadwal kalender akademik, anak didik di Tanah Air seharusnya sudah memulai proses belajar mengajar pada Senin . Namun, nasib kurang beruntung harus dialami oleh para peserta didik di Desa Lebaksitu, Kabupaten Lebak. Mereka bertekad mengisi dan mentransformasikan ilmu pengetahuan kepada anak didik melalui belajar tambahan di luar jam pelajaran.
Di tempat terpisah, Amal pelajar kelas enam SD Negeri 1 Lebaksitu mengaku sudah seminggu tidak mengikuti proses belajar mengajar. Ia bersama teman-teman lainnya terpaksa diliburkan usai kejadian alam itu.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »