Guru Besar UGM Usulkan Ganja tak Dilegalisasi Meski untuk Tujuan Medis, Mengapa? |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 18%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Guru Besar UGM berharap banyak yang sepakat dengannya soal legalisasi ganja medis.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada Prof Dr Zullies Ikawati Apt. mengusulkan ganja tidak dilegalisasi meski untuk tujuan medis. Sebab, hasil olahan tanaman tersebut tetap masuk ke dalam narkotika golongan I.

Baca Juga Prof Zullies menjelaskan bahwa tanaman ganja, semua tanaman dari genus Cannabis, semua bagian tanamannya, dan hasil olahannya termasuk dalam narkotika golongan I. Berdasarkan Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, narkotika golongan I adalah narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi serta mempunyai potensi yang sangat tinggi untuk menyebabkan ketergantungan.

"Kita bisa mengacu pada narkotika lain seperti morfin. Morfin itu kan obat, bisa diresepkan untuk nyeri kanker yang berat. Tapi opiumnya, tanaman penghasilnya, tetap masuk golongan I karena potensi penyalahgunaannya besar," katanya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Ganja legal tp rakyat ga boleh tanam. Ilmu rezim mah da paham

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Alasan Guru Besar UGM Tak Usulkan Legalisasi Ganja untuk Tujuan MedisGuru Besar UGM tak setuju legalisasi ganja meski untuk tujuan medis karena termasuk narkotika golongan I. Di indo spiritus aja diminum..
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Nadiem Ajak Guru dan Kepala Sekolah Jadi Guru PenggerakMenteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Nadiem Makarim mengajak para pendidik untuk mengikuti program-program yang sudah dirancang dalam Merdeka Belajar. Mantap mas menteri 👍 Semangat mas mentri 💪💪💪💪👏🔥🔥🔥🔥👍💪💪💪 Semangatt terusss 💪💪💪🔥🔥🔥
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Kerajaan Sepakbola Manchester City Semakin BesarPalermo secara resmi menjadi klub ke-11 yang kepemilikannya berada di bawah City Football Group (CFG).
Sumber: VIVAbola - 🏆 30. / 51 Baca lebih lajut »

Hasil Malaysia Masters 2022: Tekuk Wakil Tuan Rumah, Febby / Ribka Melaju ke 16 BesarHasil Malaysia Masters 2022: Tekuk Wakil Tuan Rumah, Febby / Ribka Melaju ke 16 Besar: Febby Valencia Dwijayanti Ghani/Ribka Sugiarto berhasil mengamankan satu tiket ke babak 16 besar Malaysia Masters 2022 setelah mengalahkan ganda asal tuan rumah, Low…
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Indonesia Coba Raup Keuntungan Ekonomi yang Besar dari Pembayaran Real-Time | Ekonomi - Bisnis.comIndonesia disebut bakal raup keuntungan besar dari sistem pembayaran real-time yang berpotensi tingkatkan PDB hingga 2,7 persen.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »

Hasil Malaysia Masters 2022: Dominan di Depan Wakil Tuan Rumah, Febby/Ribka ke 16 BesarGanda putri Indonesia, Febby Valencia Dwijayanti Gani/Ribka Sugiarto, berhasil meraih kemenangan pada babak 32 besar Malaysia Masters 2022.
Sumber: KompasBola - 🏆 10. / 68 Baca lebih lajut »