REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Perusahaan induk Google, Alphabet, berencana menghabiskan sekitar 10 miliar dolar AS untuk membangun industri digital di India. Dana tersebut dikucurkan secara bertahap selama lima hingga tujuh tahun mendatang melalui investasi ekuitas dan tie ups. Ini menjadi komitmen terbesar Alphabet di pasar utama mereka.
CEO Alphabet Sundar Pichai mengatakan, pihaknya akan melakukan kombinasi antara investasi ekuitas, kemitraan dan investasi operasional, infrastruktur dengan ekosistem."Ini adalah cerminan kepercayaan kami pada masa depan India dan ekonomi digitalnya," ujarnya dalam webcast acara tahunan Google for India, seperti dilansir di Reuters, Senin .
Dalam sebuah wawancara dengan Reuters, Pichai sempat menjelaskan, Google akan fokus untuk memastikan internet mampu berkembang melampaui bahasa Inggris dan bahasa daerah lain."Ini sudut pandang penting yang kami soroti," tutur lelaki kelahiran India tersebut. Salah satu target Pichai saat ini adalah memungkinkan akses dan informasi yang terjangkau untuk tiap orang India dalam bahasa mereka seperti bahasa Hindi, Tamil, Punjabi atau lainnya. Di sisi lain, pengembangan Google diarahkan pada produk dan layanan baru yang sangat relevan dengan kebutuhan unik masyarakat India.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Biocon India kantongi izin penggunaan Itolizumab bagi pasien COVID-19'Uji coba acak pada satu kelompok yang diteliti mengindikasikan bahwa seluruh pasien yang diobati dengan Itolizumab memberikan respons yang positif dan pulih,' Itolizumab Biocon India
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »