TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta produsen farmasi nasional mempercepat produksi obat Covid 19, salah satunya Remdesivir. Hal ini perlu dilakukan, menurut dia, untuk meningkatkan jumlah pasien sembuh Corona.“Harus diupayakan untuk segera produksi dalam negeri.
Bersama dengan BPOM kami akan koordinasi supaya segala sesuatu tepat sasaran, tepat waktu dan kita tidak membuat kebijakan yang justru kita tidak bisa menyelamatkan seperti apa yang Bapak sampaikan,” kata dia.Adapun Dirut Bio Farma Honesti Basyir mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengurus izin untuk memproduksi Remdesivir. Ia berujar ada dua cara yang dilakukan perseroan, antara lain mengadakan kerja sama dengan India.
Bapak ini pengen saya kasih sepatu, suruh pake 'pak pake pak terus pegi deh yg jauh' pengen teh...
*ORANG TANPA GEJALA, TIGA HARI JUGA PULANG = SEMBUH! NANTI JUGA ANGKA INDON MELEJIT SENDIRIAN TANPA SAINGAN SEDUNIA INI! HAHAHA PADAHAL YANG DITERTAWAKAN OLEH PBB KHUSUSNYA TETANGGA MALAYSIA ADALAH KENAPA INDON TAK ADA DALAM DAFTAR PRESTASI TEST COVID HAHAHA SATU CONTOHNYA INI...
Bikin obat udah kaya bikin odading disuruh dikebut untuk memenuhi pesanan. 3T nya aja dulu benerin pak Luhut LBPandjaitan kemenkomarves
ternyata dia lebih lihai dari ahli vaksin, bisa ngajak ngebut. semakin didepan
Kebat kebut emg motor? Ntar kalo pada semaput gara2 dikebut emg mau tanggung jwb? Plg farmasinya yg disalahkan. Plz deh!
*BANDEL BANGET YA INDON! SUDAH TAHU PUTIN MENAWARKAN VAKSIN RUSSIA DENGAN: GRATIS! COMOT ITU GRAAK! BUKANNYA MAU BIKIN TAPI TUJUAN UTAMANYA NYOMOT KEUNTUNGAN FEE MELULU...
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »