"Episenter terletak pada koordinat 8,41° LS; 120,60° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 27 km timur laut Ruteng Manggarai, NTT pada kedalaman 30 km," kata Cahyo dalam keterangan tertulis yang diterimaCahyo menjelaskan, gempa itu merupakan jenis dangkal akibat sesar aktif di darat. Hasil analisis menunjukkan gempa itu memiliki mekanisme pergerakan turun dengan kombinasi mendatar .
Berdasarkan laporan masyarakat, guncangan gempa dirasakan di Ruteng dengan skala IV MMI. Pada skala itu gempa dirasakan banyak orang di dalam rumah pada siang hari, beberapa orang di luar rumah, dan jendela atau pintu berderit. Gempa juga dirasakan di Nagekeo dan Borong dengan skala III MMI, atau getaran dirasakan nyata di dalam rumah seolah ada truk lewat.
Sedangkan di Labuan Bajo, gempa dirasakan dengan skala II-III MMI atau dirasakan beberapa orang di dalam rumah. Gempa juga dirasakan dengan skala II MMI di Congkar, Reo, Bajawa, dan Ende.tersebut. Hasil pemodelan tsunami dengan sumber gempa bumi tektonik menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," ungkapnya.Berdasarkan hasil monitoring BMKG hingga Rabu pukul 00.11 Wita, terdapat tujuh gempa susulan.
Cahyo mengimbau masyarakat tak mudah terpengaruh dengan isu yang tak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Ia juga meminta masyarakat menhindari bangunan retak atau rusak akibat gempa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: soloposdotcom - 🏆 33. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »