REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebulu tangkis ganda putra, Mohammad Ahsan, menyebut gelar juara All England 2019 yang diraihnya bersama Hendra Setiawan menjadi titik balik dalam karier profesionalnya yang sudah ia geluti selama 14 tahun. Bercerita dalam sebuah sesi diskusi virtual, Sabtu , Ahsan menyatakan, gelar juara itu merupakan pembuktian ia masih produktif meski terbilang senior dalam olahraga tepok bulu.
Ahsan/Hendra menyabet gelar juara ganda putra All England 2019 setelah menundukkan wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik dengan skor 11-21, 21-14, dan 21-12. Berkaitan dengan lolosnya Ahsan dan Hendra pada kualifikasi Olimpiade Tokyo yang ditunda tahun depan, Ahsan mengaku belum memiliki persiapan khusus. Ini mengingat proses latihan yang belum maksimal akibat pandemi virus corona.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gelar All England 2019 jadi titik balik karir bulu tangkis AhsanPebulu tangkis ganda putra Mohammad Ahsan menyebut gelar juara All England 2019 yang diraihnya bersama Hendra Setiawan menjadi titik balik dalam karir ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »