Virus Corona alias Covid -19 masih terus bermutasi hingga saat ini dan menyebabkan lonjakan kasus di sejumlah negara. Terbaru, para ahli menemukan Covid -19 varian FLiRT yang menyebabkan ledakan kasus di Amerika Serikat .
FLiRT adalah istilah yang digunakan para ahli untuk menggambarkan seluruh keluarga varian berbeda, termasuk KP.2 dari KP dan JN.1.7 dari JN yang mengalami rangkaian mutasi yang sama secara independen, yakni evolusi konvergen. "Kekebalan manusia yang jauh lebih kuat berkat vaksinasi dan infeksi dapat menurunkan tingkat keparahan gejala akibat Covid-19 varian FLiRT," tulis laporan Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health.Guna menghindari risiko terjangkit Covid-19 varian FLiRT, masyarakat kembali disarankan untuk menggunakan masker jika sedang berada di luar ruangan, menghindari kerumunan, dan memiliki ruangan dengan ventilasi yang baik.
Namun, jika Anda terjangkit varian yang 'lebih tua' dari JN.1 maka perlindungan terhadap FLiRT yang diperoleh tidak begitu besar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »