"Alasannya adalah Putin telah membangun rezimnya dengan cara yang tidak dapat digantikan oleh siapapun," tambahnya."Mungkin butuh berbulan-bulan atau beberapa tahun sebelum Rusia menjadi seperti Korut yang menggunakan steroid setelah Putin. Bisa juga situasi di mana sistem politik runtuh dan seseorang maju untuk membangun kembali ekonomi dan menjangkau Barat," ujarnya lagi.
Ia mengatakan jika Putin lengser, akan banyak kesalahpahaman sistem terjadi. Mungkin, tambahnya, orang-orang akan saling tidak percaya karena itu. "Orang-orang di sekitarnya tidak saling percaya, terkadang saling membenci, jadi jika dia pergi, sistem akan berubah entah bagaimana," tegasnya lagi. Sebelumnya, laporan mengenai Putin yang kemungkinan akan digantikan oleh figur lain mencuat. Selain karena Ukraina, salah satu hal yang disebut akan membuat Putin lengser adalah kondisi kesehatannya.
Mantan kepala badan intelijen Inggris MI6, Sir Richard Dearlove, mengungkapkan bahwa Putin benar-benar akan diganti bila kondisi kesehatannya memburuk. Ia mengatakan bila hal itu terjadi, sekretaris Dewan Keamanan Rusia, Nikolai Patrushev, akan didaulat menggantikannya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: merdekadotcom - 🏆 36. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: Bisniscom - 🏆 23. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »