Inggris, Beritasatu.com - Perusahaan pariwisata Thomas Cook menyatakan bangkrut, Minggu malam , setelah negosiasi dengan perbankan untuk menyelamatkan perusahaan gagal. Akibatnya, 150.000 turis Inggris terancam tidak bisa pulang dan 22.000 orang karyawan terancam kehilangan pekerjaan.
Pemerintah Inggris telah menyiapkan 45 pesawat untuk memulangkan para pelancong. Operasi repatriasi ini adalah yang terbesar dalam sejarah penerbangan Inggris. Pada tahun 2017, Pemerintah Inggris juga harus turun tangan memulangkan warganya setelah Monarch Airlines bangkrut. Namun, saat itu jumlahnya hanya setengah dari 150.000 pelanggan Thomas Cook yang harus dipulangkan. Bagi pelanggan yang memiliki asuransi dari Air Travel Organiser's License , biaya hotel akan dibayarkan oleh ATOL.
Bangkrutnya perusahaan ikonik Inggris ini terasa hingga di pasar modal Asia. Saham perusahaan travel Fosun Tourism di bursa Hong Kong terkoreksi 5 persen. Menurut data Refinitiv, pendiri Fosun International, induk dari Fosun Tourism, Guo Guangchang adalah pemilik saham terbesar Thomas Cook.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »