Ignacio Geordi Oswaldo -Di salah satu sudut ibu kota, tepatnya di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, terdapat sebuah permukiman padat penduduk yang penghuninya berprofesi sebagai pedagang kopi keliling alias starling. Kawasan ini seringkali disebut-sebut sebagai 'Kampung Starling'.
Ia bercerita sedari awal kawasan ini memang sudah banyak ditinggali para perantau yang membuka usaha kecil-kecilan alias berdagang. Namun siapa sangka usaha kecil-kecilan para perantau ini ternyata cukup membuahkan hasil.Akhirnya banyak di antara para perantau ini yang kemudian mengajak kerabat, teman, atau kenalannya dari kampung untuk ikut merantau dan buka usaha di Jakarta.
Secara spesifik, ketau RT bernama Iwan tadi mengatakan para pedagang itu utamanya dari salah satu kabupaten di Pulau Madura, yakni Sampang. Sehingga mayoritas pedagang kopi keliling yang tinggal di kawasan ini berasal dari tanah Madura. "Kalau dagang ini memang sudah lama, tapi nggak starling, bukan pedagang kopi. Dulu nggak seperti ini , dulu kan pedagang teh botol mereka itu," kata IwanPara pedagang starling yang menetap di kampung starling bisa tinggal secara gratis. Sebab sedari awal tempat tinggal para pedagang kopi keliling ini memang disediakan oleh para agen, walaupun ada juga tempat tinggal yang berbayar.
"Iya , cuma di sini biasanya dibagi dua juga, ada yang bujang ada ngontrak. Kalau bujang gratis, kalau ngontrak bayar," ucap Nia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: wow_keren - 🏆 5. / 80 Baca lebih lajut »