Rabu, 20 Mar 2024 08:29 WIBMenteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir mengusulkan dana Penyertaan Modal Negara BUMN untuk 2024 dan 2025. Erick mengatakan usulan PMN 2024 sebesar Rp 13,6 triliun dan 2025 Rp 44,2 triliun, maka totalnya Rp 57,8 triliun.
Hal ini disampaikan dalam rapat dengan Komisi VI DPR RI, Gedung DPR RI Jakarta Pusat, Selasa kemarin. Dalam kesempatan itu Erick juga meminta persetujuan anggota Komisi VI. Erick merinci PMN 2024 berasal dari cadangan pembiayaan investasi yang akan digunakan, untuk 7 BUMN. Adapun BUMN yang akan menerima PMN terbesar adalah PT Kereta Api Indonesia untuk pengadaan kereta melalui retrofit dan pembelian kereta baru Rp 2 triliun.
Adapun BUMN yang akan menerima PMN terbesar adalah PT Hutama Karya sebesar Rp 13,6 triliun yang akan digunakan untuk pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera Fase 2 dan 3. "Untuk PMN 2025, sebagian besar 69% adalah penugasan Rp 30,4 triliun di mana di situ penugasan HK, ASABRI, PLN, KAI, Perumnas dan lain lain. 27% Rp 11,8 triliun untuk pengembangan usaha Biofarma, Danareksa, PT PP dan lain-lain, ada 4% untuk restrukturisasi seperti yang disampaikan WIKA," kata Erick.1. KAI untuk pengadaan kereta melalui retrofit dan pengadaan kereta baru senilai Rp 2 triliun.3. Reasuransi Indonesia Utama untuk penguatan permodalan itu Rp 1 triliun.5.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »