REPUBLIKA.CO.ID, TANJUNGPINANG -- Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Kepri, Rustam, menyebut enam WNI yang disebut suspect corona dari Singapura di daerah itu tetap dilakukan observasi meskipun sementara negatif terpapar virus corona. Keenam warga asli Tanjungpinang yang belakangan diketahui satu keluarga itu pun bakal diobservasi di kediaman mereka di Kota Tanjungpinang.
Selama diobservasi, kata dia, keenamnya juga dibatasi melakukan kontak langsung dengan orang lain. Ia mengatakan Dinas Kesehatan bersama pihak terkait lainnya di daerah itu turut melakukan pengawasan serta pemantauan terhadap tiap-tiap individu tersebut. Rustam menegaskan beberapa di antara mereka sudah dilakukan pengambilan sampel usap tenggorokan untuk memastikan ada tidaknya virus corona."Hasil observasi menunjukkan bahwa tidak ditemukan tanda dan gejala demam, batuk, apalagi sesak napas. Semuanya dalam keadaan sehat walafiat," kata dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »