California, Beritasatu.com- Seperti dilaporkan RT, Rabu , pengusaha miliarder itu mengatakan orang Amerika menghindari pekerjaan, tidak seperti orang Tionghoa.
“Saya pikir akan ada beberapa perusahaan yang sangat kuat yang keluar dari Tiongkok. Hanya ada banyak pekerja keras yang sangat berbakat di Tiongkok yang sangat percaya pada manufaktur,” kata Musk dalam wawancara dengan Financial Times, Selasa. Tesla dilaporkan telah menerapkan beberapa praktik perburuhan di pabriknya di Shanghai yang jelas tidak dapat atau tidak akan dicoba di AS. Misalnya, Bloomberg melaporkan bulan lalu bahwa setelah penguncian tiga minggu berakhir, pekerja di pabrik diharuskan tidur dan makan di lantai pabrik. Setiap karyawan diberikan kantong tidur dan kasur udara dan diharuskan bekerja shift 12 jam, enam hari seminggu.
jangan gitu lon..ntar bajingan berkedok agama pada marah..
Ya pasti bedalah, karena latar belakangnya saja sudah beda.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: pikiran_rakyat - 🏆 11. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: KompasTV - 🏆 22. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: detikfinance - 🏆 18. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »