Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie mengatakan proses Starlink untuk bisa masuk di Ibu Kota Nusantara masih panjang.
Starlink merupakan layanan internet berbasis satelit dari SpaceX yang dimiliki miliarder Elon Musk. Isu masuknya layanan tersebut ke tanah air memang sudah terdengar sejak tahun lalu. Luhut juga mengatakan Starlink telah mengajukan surat izin beroperasi di Indonesia kepada Kementerian Kominfo. Begitu perizinan selesai tak lama kemudian, Musk akan datang ke Indonesia.
Rencana pembuatan ratusan satelit mata-mata ini menggambarkan kedekatan SpaceX, perusahaan yang didirikan dan dipimpin oleh Elon Musk, dengan proyek militer dan intelijen AS. Pentagon sudah sering bekerja sama dengan SpaceX, antara lain lewat kontrak penggunaan Falcon 9 untuk meluncurkan logistik militer ke luar angkasa.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Elon Musk Diam-Diam Bangun Ratusan Satelit Mata-Mata Mirip StarlinkElon Musk diam-diam menggunakan teknologi Starlink untuk membuat ratusan satelit mata-mata.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Kontrak Rahasia SpaceX Elon Musk dan Intelijen AS, Bangun Jaringan Satelit Mata-mataSpaceX sedang membangun jaringan ratusan satelit mata-mata di bawah kontrak rahasia.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Elon Musk Dapat Rp 27 Triliun untuk Kembangkan Satelit Mata-mata ASElon Musk membuat Starshield untuk pelayanan militer. Sementara Starlink disediakan untuk keperluan sipil.
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
AS Bangun Satelit Mata-Mata Mirip Starlink, China Langsung BereaksiChina langsung bereaksi menanggapi laporan AS membangun ratusan satelit mata-mata dengan bantuan SpaceX milik Elon Musk.
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
China Tahan Seorang Perempuan atas Tuduhan Jadi Mata-Mata ASEmily Chen, 50, seharusnya bertemu suaminya, warga negara AS Mark Lent, di bandara Nanjing pada 29 Desember. Chen mengirim pesan kepada Lent, pesawatnya telah mendarat, namun ia tidak pernah muncul. Itu mendorong suaminya panik dan mencari tahu tentang keberadaannya. Anggota keluarga...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Kepala Mata-mata: AS Hadapi ‘Tatanan Dunia yang Semakin Rapuh’Badan-badan intelijen AS pada Senin (11/3) mengatakan bahwa negara itu menghadapi “tatanan dunia yang semakin rapuh,” yang melemah akibat persaingan negara-negara besar, tantangan transnasional dan konflik regional. Hal itu dikemukakan dalam sebuah laporan yang dirilis ketika para pemimpin badan...
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »