Ekstremis Supremasi Kulit Putih Amerika Serikat Jiplak ISIS? |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 89 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 39%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Riset terbaru ungkap ekstremis supremasi kulit putih Amerika Serikat Jiplak ISIS.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON— Sebuah studi terbaru menyebutkan aksi ekstremis sayap kanan Amerika Serikat dan kelompok supremasi kulit putih mengadopsi cara yang biasa digunakan ISIS untuk merekrut anggota secara daring. Baca Juga Di masa kepemimpinan Trump, kelompok ekstremis sayap kanan dan nasionalis kulit putih telah tumbuh dan lebih berani muncul dalam forum publik. Mereka juga mulai menduplikasi cara para jihadis untuk menjaring anggota baru.

"Mereka bertolak belakang dengan Boogaloo Bois, sebuah gerakan desentralisasi tanpa kepemimpinan yang kuat, yang memiliki keyakinan bersama bahwa ketegangan sosial di Amerika Serikat di sepanjang garis ras dan ekonomi akan menyebabkan pergolakan kekerasan dan perang saudara," tulis Patrick Tucker, salah satu Editor bidang teknologi Babel Street dalam penelitian tersebut.

Meski begitu, Tucker Holmes, spesialis solusi senior di Babel Street mengatakan bahwa konten yang dibagikan oleh kelompok ekstrimis sayap kanan sangat berbeda dengan konten ISIS. Ketika ISIS lebih banyak menyebarkan gambar berbau kekerasan, mereka justru lebih banyak membagikan meme dan menggunakan situs populer, dibandingkan forum yang lebih privat seperti yang digunakan ISIS.

Konten tersebut dapat berupa apa saja mulai dari propaganda atau lebih banyak meme secara global, hingga berbagi deskripsi senjata dan atau perlengkapan taktis dalam kelompok di tingkat yang lebih kecil. Sejauh suatu kelompok memiliki pemimpin, seperti koalisi NFAK, ancaman deplatforming dapat berfungsi sebagai percepatan untuk bergabung dengan kelompok-kelompok yang lebih kecil dalam jaringan.

Saat Facebook, Youtube, dan Twitter mulai berhasil membersihkan diri dari konten jihadis, Facebook juga mulai mengambil langkah untuk menghalau konten yang berhubungan dengan Boogaloo Bois dan kelompok sayap kanan, meski tidak seefektif saat mereka menyapu konten ekstremis Islam. Menurut Patrick Tucker, CEO Facebook Mark Zuckerberg telah keliru di sisi apa yang dia gambarkan dalam pidatonya pada bulan Oktober di Universitas Georgetown sebagai ekspresi bebas, menjadi sebuah sikap yang mengundang kritik dari koalisi kelompok hak-hak sipil seperti NAACP dan Anti-Defamation League.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

'Jiplak' ISIS, berarti bakalan ada 'khilafah' versi baru lagi neh.,🙄🤔

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dua Polisi Amerika Diduga Terlibat Penembakan Pria Kulit Hitam dari BelakangDua orang polisi kulit putih di Wisconsin, Amerika Serikat,terlibat penembakan pria kulit hitam bernama Jacob Blake. Baru dugaan udah ribut
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »

Demo Besar-besaran Kembali Terjadi di AS setelah Orang Kulit Hitam Ditembak 7 Kali oleh Polisi - Tribunnews.comDemo besar-besaran kembali terjadi di Amerika Serikat, tepatnya di negara bagian Wisconsin setelah pria kulit hitam ditembak berulang kali oleh polisi
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

Video Detik-detik Penembakan Jacob Blake di Mobil Jadi ViralKasus penembakan Jacob Blake di Wisconsin menyorot lagi kasus kekerasan polisi terhadap komunitas kulit hitam di Amerika Serikat. The symptoms of an end to America are beyond doubt.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

VIRAL VIDEO: Sebelum Ditembak 7 Kali, Jacob Blake Terlihat Berkelahi dengan Polisi AS - Tribunnews.comDemo besar kembali memanas di Amerika Serikat (AS) setelah adanya insiden seorang pria kulit hitam ditembak tujuh kali oleh polisi di AS.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »

VIDEO: Penembakan Jacob Blake Kembali Picu Demo di ASUnjuk rasa dengan isu Black Lives Matter kembali terjadi di Wisconsin, AS setelah seorang pria kulit hitam ditembak berkali-kali oleh polisi kulit putih.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Imbas Virus Corona, Maskapai Ini Bakal Rumahkan Hampir 2.000 PilotMaskapai penerbangan asal Amerika Serikat, Delta Air Lines berencana merumahkan 1.941 pilot pada Oktober 2020 mendatang.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »