Eksodus Mudik Lebih Cepat, Pengamat: Biaya Hdup di Jabodetabek Kian Berat

  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Keputusan perantau yang bermukim di Jabodetabek untuk pulang ke kampung halaman dilatabelakangi oleh tidak adanya jaminan...

- Pengamat Transportasi Unika Soegijapranata, Djoko Setijowarno mengatakan, putusan tentang mudik Lebaran dari Presiden masih sangat dinanti hingga kini. Namun, sejauh ini masyarakat memang diimbau tak mudik demi menghindari meluasnya virus Corona.

Menurut dia, merebaknya wabah virus Corona di Jakarta dan sekitarnya membuat gelombang eksodus pulang kampung sebelum mudik Lebaran sudah berlangsung lebih cepat. Secara alamiah akan terjadi karena pekerja di sektor informal tak lagi memiliki pekerjaan. Di sisi lain, harus tetap mengeluarkan biaya hidup sehari-hari yang cukup besar."Keputusan perantau yang bermukim di Jabodetabek untuk pulang ke kampung halaman dilatabelakangi oleh tidak adanya jaminan hidup di perantauan.

"Pemerintah wajib memberikan kompensasi atau jaminan hidup bagi pengusaha transportasi umum yang akan dihentikan usahanya untuk sementara waktu," terangnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

1 sisi BETUL.... 1 sisi yg lain MEMBAHAYAKAN kluargane di kampung... BUAH SIMALAKAMA di makan salah, tdk dimakan ya klaperan...! Jd inget lagune Melky Goeslaw 'siapa suruh dateng jakarta'

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Belum Sempat Dilarang, Gelombang Mudik Datang Lebih Awal |Republika OnlineKedatangan penumpang bus yang mudik dari Jabodetabek meningkat sepekan terakhir. Tak ada ketegasan dr Pemerintah pusat yg disalahkan pasti Pak Anis oleh gerombolan AnjingPeking jk para pemudik dr Jakarta pulang kampung dan membawa oleh2 yg namanya virus China Wassalam.. Yang begini ini hingga Italy gagal hadapi corona
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

Akses Keluar Jabodetabek Akan Ditutup Bila Mudik DilarangPemerintah akan menutup akses keluar wilayah Jabodetabek apabila mudik Lebaran 2020 jadi dilarang.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Visa Dukung Pemberdayaan Pelaku Usaha PerempuanJumlah pelaku usaha perempuan di seluruh dunia meningkat lebih cepat.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Pengamat Usul Bagi-bagi Sembako Kompensasi Tak MudikPengamat menyarankan anggaran mudik gratis dapat dialihkan ke bantuan sembako hingga pulsa telepon seluler begi warga yang batal mudik.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Perantau di Jabodetabek Colong Start Mudik di Tengah Wabah CoronaPemerintah mengatakan bahwa ada lonjakan pemudik dari Jabodetabek beberapa hari terakhir. Ketika senyum orang orang dikampung yg tulus kini bercampur kerut Astaga pasti jawa
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Anies Apresiasi Prakarsa Bilik Sterilisasi DD di Area PublikDompet Dhuafa menyiapkan 1.000 bilik sterilisasi yang akan ditempatkan di Jabodetabek terimakasih dan salut kalo begitu.. 🙏
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »