di lingkup internal. Harapan tertingginya adalah merevisi kembali Undang-Undang KPK. Namun, syaratnya, harus ada kemauan politik yang kuat dari pemerintah dan DPR., 27/4/2024). Ada 93 pegawai di lembaga antirasuah itu diperiksa dalam sidang etik terkait dugaan pemerasan terhadap tahanan KPK. Bahkan, sebelum itu, bekas Ketua KPK Firli Bahuri juga diduga terlibat penerimaan gratifikasi dari bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, terdakwa kasus korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian.
Laode pun menyarankan agar pimpinan KPK lebih fokus mengerjakan hal-hal yang lebih substansial dalam upaya pencegahan ataupun pemberantasan korupsi. Hal yang terjadi saat ini justru kontradiktif karena seolah anggota KPK sibuk dengan hal-hal remeh-temeh yang tidak perlu. di KPK yang sudah terlalu banyak ditimpa krisis internal,” lanjutnya.
Kondisi itu pun sebenarnya juga sudah diduga dan diprediksi olehnya. Ternyata, hal itu benar-benar terjadi di periode-periode pertengahan dan di akhir masa jabatan pimpinan KPK. Hal itu dimulai saat bekas Ketua KPK Firli Bahuri naik helikopter dan Lili Pintauli menerima gratifikasi tiket”Dengan berat hati, memang standar moral dari pimpinan KPK periode ini sudah diragukan oleh banyak pihak. Termasuk kami di internal,” katanya.
Di era kepemimpinan sebelumnya, menurut Budi fungsi pengawasan internal pun berjalan sehingga pelanggaran-pelanggaran etik bisa diminimalisasi. Namun, fungsi pengawas internal pun kini diganti dengan kelembagaan baru yang justru malah menyuburkan kasus pelanggaran etik dan hukum.
Marwah Kepemimpinan Lembaga Antirasuah Revisi Uu Kpk Aktual Berita Polemik Internal Krisis Kelembagaan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: rmol_id - 🏆 21. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: cnbcindonesia - 🏆 7. / 74 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »