DPRD Minta Sekolah Bersiap dengan |em|New Normal|/em| |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 16 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 10%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Hari efektif belajar bisa dikurangi dari 5-6 hari per pekan menjadi hanya 4 hari.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Masa pandemi Covid-19 berdampak pada dunia pendidikan. Salah satunya wacana new normal yang harus mulai disiapkan di daerah. ''Saya sangat berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi mulai membuat skenario-skenario, jika saja new normal dilaksanakan,'' ujar anggota Komisi III DPRD Kota Sukabumi, Lukmansyah kepada Republika, Selasa .

Di antaranya lanjut Lukmansyah, sangat berharap jumlah siswa per kelas harus dibatasi dengan maksimal 20 siswa per kelas. Kegiatan belajar mengajar harus mulai beradaptasi dengan kebiasaan baru diantaranya hari efektif belajar bisa dikurangi yang biasanya 5-6 hari per pekan bisa menjadi empat hari efektif.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Syaratnya dah dipenuhi lom ?

Ini sangat beresiko Cabut PSBB diganti New Normal Berbeda dg Cabut PSBB karena keadaan sdh normal kembali kasus covid19 sdh NOL

Bukan New Normal bro,, Muslim life style

Siswa ikuti tes covid19 dulu Baru protokol kesehatan, jgn grubyak grubyuk . Mikir yg Mateng baru jalanin.

Apa guru siap memberikan perhatian ekstra siswa untuk menerapkan PHBS rajin cuci tangan dgn sabun jaga jarak pakai masker dan mengawasi orang luar yg keluar masuk sekolah

Asalkan DPR siap tanggung jawab dan bisa menjamin bahwa new normal dapat mencegah Penyebaran Covid 19.

Sudah siap kah? Pademik Covid19 masih kuat, Perlu keseriusan untuk melemahkan nya

Moga covid bisa damai tdk nular pada 4 hari itu..

3 hari dipake buat hangout lebih banyak ketemu orang asing wkwk

Apakah Buta dan Pura2 Tuli grafik naik terus ? Angka tertular makin besar di saat negara lain di Asean turun. Katanya anak2 Rentan tertular kog seperti ini. Ada ya Pemerintah yg maksakan ekonomi naik tapi mau menulari/membunuh rakyat nya

Krn Vaksin belum ditemukan sebaiknya kita hrs waspada utk generus bgs

Bagaimana dgn anak TK dan SD... Gurunya harus ekstra memberikan perhatian pd siswanya...

Negara follower, ikut2 negara lain yang udah berhasil menekan penyebaran, sdangkan di negara kita kasusnya naik, udh bikin aja grafik menurun

Iy diatur gmn baiknya aja, anak anak kalo klamaan gak sekolah bisa jd 'boneka'

Gue ga rela anak gue masuk sekolah kalo ga ada jaminan bebas corona

Mau memggadaikan nyawa generasi penerus? Sinting banget!!! Pembelajaran online saja, pemerintah bikin perangkat dan semuanya, kemendikbut bikin infrastruktur dan aturan mainnya.

New normal itu standar nya apa ......masih banyak yg positif dan tambah terus .....semua pada latah new normal ..new normal...apaan

Bisa garansi gak

Nasib yang boarding school gimana nih? Kalo balik ke asrama kena satu ketularan seribu. Mau gimanapun sekolah ya tetep full week school juga..

Hatiku was²

Kalo penambahan kasus positif masih ratus tus tus.... ga bakalan anak2 sy lepas ke sekolah.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

DPRD Surabaya Minta Warga Diberi Tanda Khusus Covid-19Pemberian tanda tersebut bisa berupa gelang berwarna warni misalnya gelang hijau untuk orang yang sehat, kuning bagi warga berstatus ODP, dan merah untuk warga yang berstatus PDP.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

Anggota DPRD Partai NasDem Bantu Mahasiswa Bintuni di MakassarAnggota Fraksi NasDem DPR Papua Barat ini menjalankan misi kemanusiannya di tengah wabah Covid-19 dengan memberikan 50 paket bahan pokok.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »

DPRD Surabaya Usul ODP dan PDP Covid-19 Diberi Tanda GelangWakil Ketua DPRD Surabaya mengusulkan ODP diberi tanda gelang kuning dan PDP diberi tanda gelang merah untuk memudahkan pengawasan. Yakin gk dana gelang gk d jadiin proyek lahan duit? Aq kog mamang Bagus siy.. Tp kn bisa digunting. 😔 Kalo aku positif, aku pen orang2 tau. Biar dijaga jarak dan ga nularin orang. Pernah odp kok. Pernah isolasi diri juga. Daripada gelang pake sensor people nearby juga gamasala si. Tau diri aja gausa drama HAM dll. Yang positif karena bego juga tau diri aja. Gausa sok diobatin
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

DPRD dukung Pemkot Palangka Raya tak perpanjang PSBBKetua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Sigit K. Yunianto mendukung keputusan pemerintah kota setempat yang tidak memperpanjang ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

DPRD Bubarkan Tempat Isolasi Khusus Pemudik, Bupati Pangandaran: Saya Kecewa!Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran membubarkan tempat isolasi khusus pemudik...
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »

Berteriak dan Ancam Bunuh Diri, Pasien Positif dan PDP Covid-19 Minta Pulang Untuk Rayakan LebaranPasien positif dan pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 berteriak dan mengancam untuk bunuh diri pada petugas rumah sakit di Pemakasan, Madura.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »