Dokter Pribadi Maradona Menangis Ditangkap Polisi, Diduga Bunuh Diego Maradona Secara Tidak Sengaja - Serambi Indonesia

  • 📰 tribunnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 38 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Dokter Pribadi Maradona Menangis Ditangkap Polisi, Diduga Bunuh Diego Maradona Secara Tidak Sengaja via serambinews

, menyangkal bertanggung jawab atas kematian legenda sepak bola Argentina setelah polisi menggerebek rumahnya pada Minggu ., Luque bahkan menangis setelah petugas kepolisian selesai menggerebek rumah dan kantornya di Buenos Aires.

Polisi dilaporkan menyita beberapa barang milik Luque, seperti laptop, catatan medis, dan beberapa perangkat seluler. Menurut media Argentina, polisi sedang menelusuri apakah ada kelalaian dalam perawatan dan pengobatan yang diberikan Luque kepada Maradona.Diego Maradona meninggal dunia karena serangan jantung pada Rabu di usia 60 tahun, memicu kedukaan di seluruh dunia.

Kematiannya memicu penyelidikan polisi dan klaim dari pengacara Maradona bahwa layanan darurat ambulans terlalu lama tiba setelah dipanggil untuk datang.Surat kabar Clarín mengatakan bahwa Luque yang"marah, gelisah, dan fasih" berbicara kepada wartawan pada Minggu sore setelah polisi yang menggeledah rumahnya selama tiga jam meninggalkan rumahnya.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 37. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.