Jakarta - Dokter spesialis anak konsultan alergi imunologi Prof. Dr. Budi Setiabudiawan, SpA menyampaikan bahwa anak yang telah didiagnosis alergi susu sapi tidak boleh diberi susu kambing maupun produk turunannya.
"Kalau anak sudah didiagnosis terkena alergi susu sapi, maka susu kambing dan turunannya tidak bisa menggantikan," kata dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran itu. Data Ikatan Dokter Anak Indonesia tahun 2014 menunjukkan, prevalensi alergi susu sapi pada anak Indonesia berkisar dua sampai 7,5 persen.
Dia menganjurkan para orang tua cermat dalam mengenali gejala alergi susu sapi pada anak, utamanya diare, dan segera berkonsultasi dengan dokter bila mencurigai anak mengalami gejala alergi agar anak bisa cepat mendapat penanganan yang dibutuhkan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Jelang 1 Abad, RKZ Surabaya Ajak Anak-Anak Menjadi Dokter CilikDi usia ke-99 tahun, RKZ Surabaya mengajak puluhan anak untuk menjadi dokter cilik lengkap dengan jas putih khas seorang dokter
Sumber: jawapos - 🏆 35. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: CNNIDdaily - 🏆 14. / 63 Baca lebih lajut »