tanpa rekomendasi dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta. Namun, Dishut DKI Jakarta menyebut saat ini izin untuk itu sudah ada.
"Dinas Taman sudah mengeluarkan rekomendasi penggantian pohon," kata Kadishut DKI Suzi Marshita saat dikonfirmasi, Kamis malam.Suzi menyebut saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah mendapat izin untuk menebang dan memindahkan pohon yang ada di Monas. Menurutnya, surat izin tersebut sudah ada di Pelayanan Terpadu Satu Pintu .
Duh...duh...hati2 kalo pd ngomong makannya. Jd gatau deh yg bener siapa😅🤭
Bener ye, 3x lipat pohon. Awas jangan main2.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DKI Tetapkan Sirkuit Monas sebelum Rekomendasi - Metro - koran.tempo.coTim Sidang Pemugaran mengaku tak bisa menolak keinginan DKI untuk menggelar Formula E di Taman Medan Merdeka.
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »
Ombudsman DKI Periksa Penebangan 191 Pohon oleh Pemprov DKI di MonasOmbudsman DKI akan memeriksa kejadian penebangan 191 pohon saat revitalisasi Monas. Ombudsman menduga ada maladministrasi proses rekomendasi teknis pemotongan. SetiadiYudizaza Mending periksa Jiwasraya yg jelas2 RAMPOK
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Alasan Formula E di Monas, Sekda DKI: Biar Terkenal Dunia AkhiratMenurut Saefullah, ajang Formula E sebagai ajang promosi pariwisata tidak hanya Jakarta melainkan Indonesia. Ia menegaskan, tidak ada niat DKI merusak cagar budaya. Bawa2 akherat segala.. Aduhh.. Balapannya di akherat aja sana pak biar gak merusak cagar budaya Kapan sekda DKI Promo ke Akhirat? Pingin jadi seleb dipadang mashar?...
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Megawati Kritik Formula E di Monas, Sekda DKI: Agar Indonesia Terkenal Dunia Akhirat'Kita ingin Indonesia ini dikenal di dunia dan akhirat. Ngapain tanggung-tanggung, terkenal di dunia, terkenal di dunia dan akhirat,' ujar Saefullah Nek pangapunten, njngn ngertos sing sumbang emas? Bagi yg bervikir 'Konvensional' pasti berkomentar Negativ , Apriori . Wajar ! Krn mereka , masih 'minimal' mengenal kemajuan Teknologi. Sll penuh 'kekhawatiran' , nanti bisa seperti ini , seperti itu Semua ada Caranya & Peraturannya , yg dijamin tdk merugikan & tdk membahayakan
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
DPRD DKI Bersikukuh Tolak Formula E Digelar di Monas'Bayangkan ribuan penonton akan hadir di lahan Monas itu. Kami tidak yakin ada pemulihan setelah itu dipugar.' Ribet lo ahh Acaranya cuma sehari, ributnya bertahun. Dia pikir di acara tersebut ribuan orang gk laper dan gk haus, di acara tersebut akan menunjang ekonomi umat yg berdagang di area tersebut 'Yg ribut isi otaknya amatir' mmg apa masalah nya sihh kan monas bisa dilihat dunia bukanya kita jadi senang ....kok picik amat sihh pemikiran nya hanya karena keberpihakan ....coba hilang kan itu dulu
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
PDIP Sangsi DKI Pulihkan Cagar Budaya di Monas Usai Formula EAnggota Komisi E Bidang Kesra DPRD DKI Jakarta, Merry Hotma, tak yakin Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat bakal balik pasca gelaran Formula E. Kok MASIKU gak dibri sngsi..? Wahy Pasti bisa bro... jangankan hanya memulihkan monas..... mengembalikan sipadan dan ligitan saja dia bakal mampu! Wajar sangsi krn pengetahuannya cetek, sama ceteknya dengan ketua fraksi pdip DKI Jakarta yg bilang pohon besar tidak bisa dipindahkan. Dikira ini zaman flintstones 🤦🏻♂️
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »