Diduga Potensi Memicu Kanker, Ranitidin Ditarik BPOM dari Peredaran, Biasa untuk Obat Tukak Lambung - Teras.ID

  • 📰 temponewsroom
  • ⏱ Reading Time:
  • 62 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Simak daftar obat yang mengandung ranitidine ini, yang ditarik dari pasaran... - Artikel asli dimuat di mitra Teras yakni: JamBerita -

JAMBERITA.COM | 08/10/2019 16:45 JAMBERITA.COM - Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM Provinsi Jambi menarik peredaran produk obat-obatan yang mengandung Ranitidin karena diduga berpotensi memicu kanker. Kepala Seksi Penindakan Badan POM Provinsi Jambi Rahmat Hidayat mengatakan Ranitidine adalah obat yang digunakan untuk pengobatan gejala penyakit tukak lambung dan tukak usus.

Sementara itu untuk antisipasi penggantia obat jenis ranitidine, Rahmat mengatakan yang jelasnya, pihak kesehatan indonesia tentu sudah ada melakukan pembahasan pengganti obat tersebut. "Pastinya dokter-dokter indonesia sudah ada pertemuan pembahasan antisipasinya. Kalau sekarang baru sebatas ini . Nanti akan diinformasikan lagi jika ada himbauan-himbauan terbaru," katanya.

Sedangkan penarikan sukarela berupa Zantac Cairan Injeksi 25 mg/mL dengan nomor bets produk beredar GP4Y, JG9Y, XF6E. Pemegang izin edar PT Glaxo Wellcome Indonesia. Lalu Rinadin Sirup 75 mg/5mL dengan nomor bets produk beredar 0400518001, 0400718001, 0400818001. Pemegang izin edar PT Global Multi Pharmalab.

Sebelumnya BPOM RI menyampaikan Ranitidin adalah obat yang digunakan untuk pengobatan gejala penyakit tukak lambung dan tukak usus. BPOM telah memberikan persetujuan terhadap Raniditin sejak tahun 1989 melalui kajian evaluasi keamanan, khasiat dan mutu, Ranisitin tersedia dalam bentuk sediaan tablet, sirup dan injeksi.

Dalam rangka kehati-hatian BPOM telah menerbitkan informasi awal untuk tenaga profesional kesehatan pada tanggal 17 september 2019 terkait keamanan produk ranitidin yang terkontaminasi NDMA.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 13. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BPOM Tarik Obat Tukak Lambung yang Diduga Jadi Pemicu KankerBPOM memerintahkan industri farmasi di Indonesia untuk menyetop produksi obat mengandung Ranitidin yang tercemar N-Nitrosodimethylamine (NDMA). r4nitidin Ranitidine, nyokap gw selalu larang gw minum nih obat. Pantes..... CH_chotimah Waduuh itu obat kl lg magnya kambuh,jd takut
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Ranitidin, Obat Asam Lambung yang Diduga Picu KankerDokter Spesialis Penyakit Dalam, Ari Fahrial mengatakan sebenarnya ada alternatif obat selain Ranitidin yang lebih ampuh mengatasi asam lambung. halohaikal Lah obat maag emak gua ini o shit🙂 my lambung says hi BERITA KAYAK GINI MEMBUAT ORANG AWAM YANG GATAU TENTANG MASALAHNYA AKAN HEBOH. KASIAN TAUK AKIBATNYA GAMAU MINUM RANITIDIN LAGI PADAHAL..... AH GITU 😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Kakek 60 Tahun Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Diduga Korban Tabrak LariMasyarakat Desa Buket Pala, Kecamatan Rantau Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, dikagetkan dengan temuan jenazah di Jalan Raya Lintas Medan-Banda Aceh.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Diduga UFO, Pasukan Bercahaya Melayang di Tengah Lautan AmerikaSeorang pria berhasil merekam penampakan 14 benda misterius bercahaya yang terbang di atas laut.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »

Diduga Akan Buang Bayinya, Pasangan Suami Istri di Bali Diamankan'Oleh warga yang melihat menduga bayi tersebut hendak dibuang,' kata Kepala Polsek Denpasar Selatan _ Regional
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Diduga Dibunuh, Kuasa Hukum Walhi Sumut Tewas dengan Luka Parah di KepalaKoordinator kuasa hukum Walhi Sumatera Utara Golfrid Siregar meninggal dunia sore di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan (RSUP HAM), Minggu. Respek dengan penarik becak yg memberikan bantuan kedaruratan untuk langsung membawa korban ke rumah sakit agar korban dapat diselamatkan. Tapi sayang, rumah sakit menolak? Andaikata langsung mendapatkan penanganan bisa jadi korban dapat diselamatkan. Tolonglah demi kemanusiaan!
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »