Harian Kompas adalah surat kabar Indonesia yang berkantor pusat di Jakarta. Kompas diterbitkan oleh PT Kompas Media Nusantara yang merupakan bagian dari kelompok usaha Kompas Gramedia , yang didirikan oleh P.K. Ojong dan Jakob Oetama sejak 28 Juni 1965.
Mengusung semboyan"Amanat Hati Nurani Rakyat", Kompas dikenal sebagai sumber informasi tepercaya, akurat, dan mendalam.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sejak Juni, Kebakaran Lahan Gambut Aceh Barat Belum Padam |Republika OnlineKebakaran lahan gambut di Kab Aceh Barat mencapai 10,5 hektare.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
BI Gelontorkan Rp614,8 T Demi Atasi Dampak Corona per JuniBank Indonesia menyuntikkan Rp614,8 triliun ke pasar sejak awal tahun untuk menjaga nilai tukar rupiah dan likuiditas perbankan. Horeee,, ciapp maenkan n gelembungkan! bpkri
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
BMKG: Gempa Bumi Juni Meningkat 90 Kali Dibanding Mei 2020BMKG mencatat jumlah gempa bumi pada Juni 2020 sejumlah 667 kali, sedangkan Mei 2020 sebanyak 577 kali.
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »
Juni, Satgas Waspada Investasi Temukan 105 Fintech Ilegal |Republika Online105 Fintech peer to peer lending disebut tidak terdaftar dan berizin dari OJK
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Hingga Akhir Juni, Penyerapan Anggaran Pemulihan UMKM Capai 22 PersenPemerintah menyiapkan anggaran Rp 123,46 triliun untuk mendukung sektor UMKM.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Waspada, Satgas Temukan 105 Fintech Ilegal Sepanjang JuniMohon berhati-hati. Di tengah pandemi covid-19, banyak fintech ilegal yang menawarkan pinjaman ke masyarakat. Padahal bunga yang dipatok sangat tinggi, dengan jangka waktu pinjaman singkat. trus solusinya apa, mereka pinjam ke fintech terpaksa krn ga punya asset utk jaminan kredit diperbankan. Banyak masyarakat awam yg mengambil cara instan utk mendapatkan dana di masa pandemi yg penuh krisis ini. Mohon pemerintah memberikan solusi yg layak utk membanti perekonomian rakyat. Tidak hanya usaha sektor besar yg lebih penting adalah sektor kecil dan UMKM
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »