Kepala Badan Siber dan Sandi Negara , Hinsa Siburian, mengungkapkan server Pusat Data Nasional diserang ransomware pada Kamis , 20 Juni 2024. Kejadian itu membuat banyak pihak kesal termasuk presenter Najwa Shihab . Ia geram mengetahui backup Pusat Data Nasional Sementara hanya mencapai 2 persen.
Unggahan itu langsung ramai dan dibagikan ulang di sejumlah akun media sosial, termasuk di akun Instagram @folkshitt, Minggu . Warganet pun banyak yang mampir memberikan komentar.'Mbak najwa kalo ngomong suka benerrr 🥲🥲,' kata warganet lain.'Menkominfo harusnya diisi anak anak muda yang melek IT, bukan bapak bapak gaptek yang tahunya main wa dan fb aja , itupun sandi fbnya gampang kebobol 🥱🗿,” ujar warganet yang lain.
Tanggapan Menkominfo Soal Desakan Mundur'Ah no comment kalau itu. Itu haknya masyarakat untuk bersuara,' kata Budi di Kompeks Parlemen Senayan, Kamis, 27 Juni 2024, mengutip kanal News Liputan6.com, Jumat, 28 Juni 2024. Budi mengklaim, meski server PDN diretas, namun belum ada bukti kebocoran data sudah terjadi.
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia secara tegas menolak membayar tebusan sebesar Rp 131 miliar yang diminta oleh peretas Pusat Data Nasional . Keputusan ini disampaikan oleh sejumlah pejabat terkait menyusul serangan siber yang mengganggu layanan publik sejak 20 Juni 2024. 'Karena sudah diamankan data itu. Sudah kami tutup, kan,' ucapnya. Usman mengungkapkan, Kominfo bersama Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN, serta Telkom Sigma selaku vendor telah mengisolasi data-data dari PDNS 2 di Surabaya. Karena itu, ia mengklaim bahwa data di pusat data itu tidak bisa diambil oleh pelaku peretasan, meski servernya berhasil dilumpuhkan.
Didien mengibaratkan penyedia layanan cloud sama seperti pemilik kos-kosan, yang menawarkan apakah penyewa kos-kosan cuma menyewa kamar saja, atau ada fitur-fitur tambahan seperti membersihkan kamar atau pakaiannya. Jika penyewa kamar kos mengambil layanan tambahan seperti mencuci pakaian, maka setelah dicuci, pakaiannya mau disimpan dimana diserahkan kepada penyewa.Teknologi Cloud yang MumpuniHal yang sama juga terjadi pada penyedia layanan cloud.
Data Pribadi Data Pusat Data Nasional Pusat Data Nasional Sementara Budi Arie Setiadi Kemenkominfo Peretasan Menkominfo Ransomware
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: suaradotcom - 🏆 28. / 53 Baca lebih lajut »
Sumber: hariankompas - 🏆 8. / 70 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: VIVAcoid - 🏆 3. / 90 Baca lebih lajut »