"Kami pikir ada transparansi yang lebih baik keluar dari China, tetapi tampaknya tidak," kata Larry Kudlow, direktur Dewan Ekonomi Nasional AS kepada wartawan di Gedung Putih hari Kamis.
Kudlow mengatakan AS kecewa bahwa para pakar kesehatan Amerika masih belum diizinkan masuk ke China. Dia mempertanyakan rincian di balik lebih dari 13.000 kasus yang ditambahkan China ke total kasus Covid-19. "Kami tidak tahu apakah itu ada di China. Kami pikir mereka mengikuti di kantor pusat mereka. Ternyata bukan itu masalahnya," ujar Kudlow, seperti dikutipWHO menyatakan banyak dari kasus yang ditambahkan China berasal dari harian dan pekan. Namun, WHO mengklaim tak ada lonjakan kasus di luar China.
China telah memecat dua pejabat tinggi Hubei setelah Covid-19 mewabah dan menyebar ke lebih dari 20 negara. Jepang melaporkan kematian pertamanya akibat penyakit itu. Komisi Eropa memilih wabah Covid-19 sebagai"risiko penurunan kunci" dan Badan Energi Internasional memperingatkan permintaan minyak global akan turun kuartal ini untuk pertama kalinya dalam lebih dari satu dekade.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Sumber: BBCIndonesia - 🏆 42. / 50 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »