Cerita Kepala Disdukcapil Kota Bekasi yang Tak Mudah Berjuang Sembuh dari Covid-19 – Bebas Akses

  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 76 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 34%
  • Publisher: 70%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Mengabaikan protokol kesehatan berarti mempermudah virus korona baru penyebab Covid-19 masuk ke tubuh. Padahal, berjuang untuk sembuh dari Covid-19 sangat tak mudah. Metropolitan adadikompas

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bekasi Taufiq R Hidayat.

Taufiq dinyatakan terinfeksi Covid-19 pada 15 Juli 2020 setelah menjalani tes usap tenggorokan pada 13 Juli 2020. Ia memutuskan menjalani tes usap setelah mengalami gejala hidung tersumbat, batuk, pilek, sakit kepala, dan rasa pusing. Gejala yang dideritanya berbeda dengan sakit kepala pada umumnya sebab ada rasa nyeri seperti ditusuk benda tajam di bagian kulit kepala., tetapi saya sudah mempersiapkan diri tiga hari sebelum dinyatakan positif.

Terbebas dari gejala tubuh yang dingin, Taufiq kembali merasakan gejala nyeri tulang dan diare. Pada saat yang bersamaan, indra pengecapnya pun berubah. Semua makanan yang dikonsumsi tak berasa selain rasa pahit. Ojek daring melintas di depan mural terima kasih kepada tenaga kesehatan di Kampung Rawa Pasung RW 022, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu . Swadaya warga dalam pencegahan penyebaran Covid-19 sudah dilakukan di kampung tersebut sejak tiga bulan lalu.Bagi Taufiq, saat dinyatakan positif Covid-19, ia memulai perang melawan musuh yang sudah ada di dalam tubuhnya.

Proses sembuh dari Covid-19 hingga masa pemulihan melalui isolasi mandiri ia jalani selama 21 hari. Beraktivitas dengan mengurung diri sendiri di rumah tak mudah sebab dapat memicu stres. Situasi ini, jika dibiarkan berlarut-larut, akan memengaruhi daya tahan tubuh. Penjual jajanan mengenakan masker menunggu pembeli di Kampung Rawa Pasung RW 022, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu .

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 8. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cerita Penyintas Covid-19: Jangan Kucilkan Pasien Covid-19, Kita Juga Ingin SembuhCovid-19 memang bisa menginfeksi siapa saja, tanpa memandang status dan jabatan seseorang, atau kesiapan mental seseorang untuk menghadapinya.
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Lawan Covid-19, Pekerja Pertamina Jadi Covid Ranger |Republika OnlinePekerja Pertamina menerapkan protokol kesehatan covid-19 setiap saat.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

19 Pegawai Dispendukcapil Kota Pasuruan Positif COVID-19Hasil tes swab 20 pegawai Dispendukcapil Kota Pasuruan pasca satu orang meninggal, 19 orang terkonfirmasi positif COVID-19. Mereka tidak memiliki gejala sakit. VirusCorona Pasuruan Kelar sudah. Pemusnahan massal. testing nunggu ada yg sakit atau meninggal dulu = cilukbaaa!!! 🤨 maksudnya dari 20 orang yang ditest? 19 positif? 🙊
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

19 Relawan Mulai Disuntik Uji Klinis Vaksin Covid-19 |Republika OnlineDari 19 orang itu, ada diberikan vaksin dan ada yang plasebo
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »

19 Relawan Tes Vaksinasi Covid-19 Perdana di Depan JokowiSebanyak 19 relawan menjalani uji coba perdana vaksin Covid19 tahap III pada Selasa (11/8) ini. Untuk diketahui, vaksin yang digunakan adalah vaksin produksi Sinovac dari China. Berikut fakta-fakta vaksin Sinovac selengkapnya: CNNIndonesia oh ini yang dibicarakan kang ridwankamil Jajaran pemerintahan, dpr, mpr beserta keluarganya juga dong sebagai garda terdepan, luhut juga itu wajib biar Indonesia semakin kuat. 🙂
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »

Cerita Driver Ojek Online yang Disuntik Vaksin Covid-19, Sempat Melewatkan Orderan Penumpang - Tribunnews.comSeorang driver ojek online sudh menjalani uji coba vaksin Covid-19. Persiapan pun dilakukan oleh driver tersebut.
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »