Cerita Emak-emak dalam Video 'Jika Jokowi Terpilih Tak Ada Lagi Azan', Menunggu 6 Bulan untuk Dibebaskan

  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 68%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Tiga ibu rumah tangga yang tersangkut kasus video 'Jika Jokowi Terpilih, Tidak ada Lagi Azan' dijadwalkan bebas pada 24 Agustus 2019.

Cerita Emak-emak dalam Video"Jika Jokowi Terpilih Tak Ada Lagi Azan", Menunggu 6 Bulan untuk DibebaskanTiga emak-emak Pepes Karawang saat menjalani sidang putusan kasus video Kalau Jokowi Terpilih, Tidak Lagi ada Adzan di Ruang Sidang Kusuma Atmaja Pengadilan Negeri Karawang, Selasa .

- Tiga ibu rumah tangga yang tersangkut kasus video"Jika Jokowi Terpilih, Tidak ada Lagi Azan" menggelar sujud syukur usai menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri Karawang, Selasa .Pada Kamis , mereka dituntut delapan bulan penjara."Insya Allah bulan depan keluar. Meskipun beberapa minggu lagi menjalani hukuman, kami bersyukur banget," kata Citra WidaningsingKetiga terdakwa yakni, Citra Widyaningsih, Engkay Sugiyanty, dan Ika Peranika.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.

Asa eweuh gawe..wae..nu kitu he diproses...kasus2 penipuan nu milyaran loba nu dipetieskeun...nasib rakyat jelata...

Semoga mereka lebih pinter lagi Dikemudian hari

Korban fadlizonk

Siap2 bikin hoax lagi 👍

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Dibui, Emak-emak dalam Video 'Jika Jokowi Terpilih Tak Ada Lagi Azan' Tak Kapok BermedsosTiga emak-emak dalam video 'Jika Jokowi Terpilih Tidak Ada Lagi Azan' berjanji akan lebih berhati-hati bermedsos. Mksdnya lebih berhati2 jgn sampe ketahuan ngehoax Mereka ini ada yg menjuruskan sebelumnya,cuma anehnya apa gak kepikiran oleh mereka apakah mungkin .......
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Politikus PDIP Nilai PD Telat Jika Ingin Perkuat Pemerintahan JokowiPolitikus PDIP Andreas Hugo Pareira mengatakan keinginan Partai Demokrat untuk memperkuat pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah sangat terlambat. Kenapa? PDIP Demokrat Mampus. Jangan kasih lah buat partai ragu2 Apakah jokowi mampu merangkul 9 partai utk berkoalisi dengannya dan menjalankan periodenya dgn sukses Jika iya, sejarah akan mencatat sebagai pemimpin super dan bisa masuk wall of fame, pemimpin tersohor dunia. Tp itu hanya akan terjadi hanya dgn Ridho Allah SWT. Hati2
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Jika Demokrat Bergabung Pemerintah, Jokowi Dinilai Tak Akan Untung'Koalisi politik yang gemuk akan membuat Jokowi kerepotan bernegosiasi tentang kebijakan dan program dengan partai-partai koalisi,' katanya. Kebijakan bukan untuk dinegokan
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Jika Koalisi Terlalu Gemuk, Rawan Muncul Aliansi Baru yang Sulitkan JokowiPeneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Ary Fernandes, berpendapat, koalisi yang terlalu gemuk cenderung merugikan Jokowi. Koalisi gemuk jamin kepastian amandemen UUD yg mungkinkan Jokowi utk berkuasa lagi dan lagi...yg rugi mah rakyat..duh 😀 dia saja di presiden kan oleh bu mega. Kepala negara kok bisa di atur atur. 😄
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Demokrat Pasang 3 Syarat Jika Ingin Gabung ke Koalisi JokowiDemokrat memiliki 3 syarat untuk bergabung ke koalisi jokowi. Ini yg nentuin syarat yg kepengen gabung? Jigana uing keur mabok yeuh..... Lagu SBY.. Yang menang pemilu siapa yg tentukan syarat siapa, jadi Oposisi saja
Sumber: korantempo - 🏆 38. / 51 Baca lebih lajut »

Fadli Zon Siap Jika Ditunjuk Jadi Wakil Ketua DPR LagiWaketum Gerindra Fadli Zon siap jika kembali ditunjuk sebagai Wakil Ketua DPR periode 2019-2024. masyrakat gak siap menerima wakil beginian, bukannya menyampaikan aspirasi tapi malah menimbulkan banyak kegaduhan dari nyinyiran dan kritikannya yg tak sebanding dengan kinerjanya. kahayangna saya tidak siap melihat komentar komentar absurd dari anda lagi pak :(((
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »