Padahal, di dalam sertifikat tersebut terdapat NIK, nama lengkap, hingga informasi lainnya.
Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi, mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak tepat terkait sistem"Pemerintah mengimbau agar masyarakat dapat mengunduh dan tetap memanfaatkan aplikasi PeduliLindungi yang saat ini fiturnya terus dikembangkan untuk mendukung aktivitas masyarakat dalam masa adaptasi pengendalian pandemi Covid-19," ujar Dedy dalam keterangan resmi yang...
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Link Daftar Vaksin Covid-19 di PeduliLindungi dan Vaksin Loket, Simak Caranya di Sini - Tribunnews.comBerikut adalah link resmi dan cara daftar vaksin Covid-19 online di PeduliLindungi dan Vaksin Loket. Simak selengkapnya di sini. Mohon izin kalau pengaduan NIK anak sy sdh di pakai sm orang lain p3ngaduannya ke mana ya mohon petunjuknya
Sumber: tribunnews - 🏆 37. / 51 Baca lebih lajut »
Polisi Juga Tangkap Pengguna Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Palsu yang Muncul di PeduliLindungiPolda Metro Jaya menangkap dua pengguna sertifikat vaksinasi Covid-19 palsu berinisial AN (21) dan DI (30). / Megapolitan
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »
Infografis 5 Tips Perkuat Sistem Kekebalan Tubuh Lansia Cegah Covid-19Lansia termasuk kelompok rentan atau berisiko tertular Covid-19. Karena itu, perlindungan terhadap lansia perlu dilakukan.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Granti Xhaka dinyatakan positif COVID-19 ketika bersama Timnas SwissGelandang Arsenal Granit Xhaka dinyatakan positif COVID-19 ketika membela tim nasional Swiss pada jeda internasional.\r\n\r\nDikutip dari Sky Sports, Kamis, Xhaka ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Vaksinasi Covid-19 di Klaster PON Papua Capai 49,25 PersenKabupaten Merauke menjadi daerah pertama di Bumi Cenderawasih yang mencapai angka 50 persen cakupan vaksinasi.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »