.wrap-pertamina{ margin: 0 auto; text-align: center; width: 270px;}img.eventx {margin-top: 10px;width: 100%;height: auto;} LENGKONG, AYOBANDUNG.COM--Hingga Kamis , sebanyak 170 warga Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, telah dinyatakan mengalami keracunan. Hal ini terjadi selepas menyantap nasi kuning pada acara tahlilan salah satu keluarga. Dua orang meninggal dunia.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat, Berli Hamdani Gelung Sakti, menyatakan ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan secara saksama sebelum menyantap hidangan. Hal ini penting dilakukan guna menghindari kejadian serupa terulang di kemudian hari."Masyarakat harus selalu berhati-hati dalam memilih, mengolah, dan menyiapkan makanan. Apalagi yang disajikan dalam jumlah yang banyak.
"Selain itu, makanan yang konsistensinya berubah juga sudah tidak layak dikonsumsi. Misalnya mencair," jelasnya.Adanya perubahan rasa pada makanan, seperti menjadi asam pun merupakan salah satu indikasi yang menunjukan bahwa makanan tersebut sebaiknya tak dikonsumsi. Sementara itu, untuk mengecek kelayakan makanan dalam kemasan, selain melihat tanggal kadaluwarsa, masyarakat pun dapat memanfaatkan layanan Cek Klik yang dimiliki BPOM.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: voaindonesia - 🏆 15. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: CNN Indonesia - 🏆 27. / 53 Baca lebih lajut »