Carut Marut Pengelolaan Keuangan Arsenal

  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 60 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Carut Marut Pengelolaan Keuangan Arsenal..Nah ada apa dengan Arsenal?

Menurut catatan, David Luiz didatangkan dari Chelsea dengan kontrak berdurasi satu tahun. Pemain bertahan asal Brasil itu diboyong dengan nilai 8 juta pound yang tergolong rendah untuk sekelas pemain bintang.

Dengan nilai itu Arsenal awalnya dianggap mengambil kebijakan transfer yang tepat, mengingat biaya kepindahan Luiz cuma setengah dari total gaji Mesut Oezil selama setahun. Sayangnya, Meriam London tidak mengaktifkan klausul perpanjangan kontrak pemain 33 tahun itu.Akibatnya, Arsenal bisa kehilangan David Luiz dengan status free transfer ketika jendela transfer musim panas dibuka.

“Apakah Anda membenci atau mengagumi David Luiz, yang pasti kehilangan bek asal Brasil itu setelah kontraknya setahun, merupakan tanda buruknya manajemen keuangan Arsenal,” tulisPada bulan Maret 2020, sebelum virus corona menghantam dunia sepak bola Inggris, Arsenal seharusnya sudah membahas perpanjangan kontrak David Luiz. Tapi langkah itu terlambat diambil, ketika kontrak sang pemain di ujung tanduk, klub sudah terlanjur pusing dengan urusan pandemi.

David Luiz dipercaya cuma puncak dari fenomena gunung es -kegagalan Arsenal mengelola keuangan. Ketidak-mampuan klub dalam menyetujui kontrak baru dengan Pierre-Emerick Aubameyang juga menggambarkan krisis besar yang terjadi di tubuhPada bulan Februari 2020, sebelum pandemi virus corona menghantam aktivitas sepak bola Eropa,

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Luwu Utara Raih Opini WTP Ke-8, Bupati IDP: Ini Bukti Akuntabilitas Pengelolaan KeuanganPemkab Luwu Utara kembali meraih meraih opini WTP yang sekaligus menjadi gelar kedelapan yang dimiliki. Apa ada yg tidak dapat wtp?
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

BI Suntikan Likuiditas Rp167,7 Triliun ke Perbankan : Okezone EconomyBank Indonesia BI kembali memberikan tambahan likuiditas sebesar Rp1677 triliun ke perbankan - Fiskal & Moneter - okezone economy
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »

Strategi Pengelolaan Reksa Dana di Era New NormalBagaimana dampak new normal terhadap strategi pengelolaan reksa dana?\n\n
Sumber: kompascom - 🏆 9. / 68 Baca lebih lajut »

Asing Net Buy, IHSG Lompat ke 4.707yang terbesar adalah di sektor keuangan dengan kenaikan 3,94 persen
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

Beberkan Instruksi OJK soal Reksa Dana Sinarmas, Ini Kata Hotman ParisHotman menekankan ada kesalahan dari pihak Bibit dalam mengartikan surat instruksi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Begini jelasnya: HotmanParis via detikfinance detikfinance lord 🤚 detikfinance rifardird detikfinance Tapi secara logika apa yang salah dengan rekomendasi sehingga harus timbul somasi? Sifat rekomendasi kan tidak mengikat, boleh diikuti dan boleh tidak diikuti. Sederhana. Pertanyaan mendasarnya bukannya 'siapa suruh kok bisa sampai di suspend?' 🤔🤨
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »

Kemenkeu Ngaku Kesulitan Tentukan Iuran BPJS Kesehatan'Tiga hal ini menjadi titik kesulitan yang kami hadapi, dilema yang nggak mungkin terpenuhi ketiganya,' ungkap Ronald. BPJSKesehatan via detikfinance detikfinance Kalau tetap ngitung untung ya susah min detikfinance Kalo Anda kesulitan, bubarkan saja itu BPJS dan bebaskan rakyat untuk memilih Asuransi Swasta yang rakyat mau.. Jangan pakai Otoritas anda untuk memaksakan kehendak.. Saya lbh suka asuransi swasta yg ga PlinPlan dan berubah2.. 1 tahun saja kebijakan berubah ga tau brapa kali.
Sumber: detikcom - 🏆 29. / 51 Baca lebih lajut »