JAKARTA - Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu , Jakarta Pusat, Senin .
Menurut Koordinator aksi AMPD, M Hafidz Kudsi, aksi digelar untuk mendesak DKPP untuk segera memproses laporan pihaknya terkait keputusan Badan Pengawas Pemilu dan Komisi Pemilihan Umum Daerah Ogan Ilir, Sumatera Selatan yang telah mendiskualifikasi pasangan calon bupati dan wakil bupati Ilyas Panji Alam dan Endang PU Ishak dari kepesertaan Pilkada 2020.
“Kami mendesak DKPP segera menindaklanjuti laporan yang kami layangkan hari Rabu lalu karena kami sudah melengkapi semua administrasi yang diminta oleh DKPP,” tutur Hafidz.Tidak hanya orasi, massa juga melakukan aksi teatrikal yang dilakukan tiga orang berada di depan massa aksi.
“Ini menandakan bahwa sekuat dan sekencang apa pun tarikan yang terjadi di luar sana dalam kasus ini, DKPP harus tetap dan segera memeriksa Bawaslu dan KPUD Ogan Ilir yang kami duga telah melanggar kode etik penyelenggara,” tuturnya. Hafidz menambahkan, pihaknya akan melakukan aksi serupa bila laporannya tidak kunjung ditindaklanjuti oleh DKPP.“Tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, kami akan turun lagi dengan massa aksi yang lebih besar jika laporan kami terkesan diabaikan,” ujar Hafidz.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Banjir berulang di Bogor, Bupati desak BBWS cepat ambil tindakanBupati Bogor Ade Yasin meminta Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) cepat mengambil tindakan atas ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »