Bursa saham Asia Pasifik turun pada perdagangan Rabu setelah inflasi korporasi Jepang meningkat pada Maret dan menanti keputusan suku bunga dari bank sentral Selandia Baru dan Thailand.
Dikutip dari CNBC, Rabu , harga minyak West Texas Intermediate untuk kontrak Mei turun USD 1,2 atau 1,39 persen ke posisi USD 85,23 per barel. Harga minyak Brent merosot 96 sen atau 1,06 persen ke posisi USD 89,42 per barel. “Koreksi lebih lanjut dapat kembali membangkitkan kekhawatiran inflasi, menggagalkan reli saham,” ujar Pascale.
“Konflik Timur Tengah meningkatkan risiko lebih luas di wilayah regional, yang dapat berdampak terhadap pasokan minyak, tetapi penting dicatat untuk Iran, sejauh ini, menahan diri untuk tidak terlibat langsung dalam konflik itu dan kapasitas cadangan OPEC yang terbatas saat ini meningkat,” ujar Analis Barclays, Amarpreet Singh.
AS telah memperingatkan Israel agar tidak melancarkan serangan terhadap Rafah, tempat lebih dari 1 juta warga Palestina yang melarikan diri dari pertempuran di tempat lain di Gaza untuk mengungsi.
Inflasi Jepang Wall Street Indeks Nikkei Harga Minyak OPEC
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: tvOneNews - 🏆 1. / 99 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »
Sumber: liputan6dotcom - 🏆 4. / 83 Baca lebih lajut »