Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly bersama buronan pembobol Bank BNI Maria Pauline Lumowa di dalam pesawat dalam perjalanan dari Serbia menuju Indonesia, Rabu
Yasonna menyebut pemulangan ini sempat mendapat 'gangguan', namun Pemerintah Serbia tegas pada komitmennya untuk mengekstradisi Maria Pauline Lumowa ke Indonesia. Menteri berusia 67 tahun itu juga menyebut bahwa keberhasilan ekstradisi terhadap Maria Pauline Lumowa juga tidak lepas dari asas resiprositas .
Pada Juni 2003, pihak BNI yang curiga dengan transaksi keuangan PT Gramarindo Group mulai melakukan penyelidikan dan mendapati perusahaan tersebut tak pernah melakukan ekspor. Namun, kedua permintaan itu direspons dengan penolakan oleh Pemerintah Kerajaan Belanda yang malah memberikan opsi agar Maria Pauline Lumowa disidangkan di Belanda.
Syuting sinetron terbaru agar sinetron yang mangkrak di lupakan
masa sama buronan ngobrol senyam senyum begini ya? hmm
Kenapa beritanya beredar tepat setelah kasus buronan djoko tjandra ya?.. Jangan pencitraan mulu menteri PDIP!😡 Kerja dong..
Kirain yg ngembat bobol duit bank kelpk kandrun...ternyata kebykn maling2 rampok duit negara n rakyat kelpk kadal kolam...
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: jpnncom - 🏆 25. / 59 Baca lebih lajut »