KEMENTERIAN Kesehatan Brasil, Senin , mengatakan tidak akan mengubah rekomendasi mereka soal penggunaan hydroxychloroquine untuk mengobati covid-19 meski Organisasi Kesehatan Dunia memutuskan membekukan uji coba obat itu.
Seperti Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Brasil Jair Bolsonero mempromosikan keampuhan hydroxychloroquine dan obat terkait, chloroquine, dalam mengobati covid-19. Namun, penelitian mempertanyakan keamanan dan efektivitas hydroxychloroquine untuk mengobati covid-19 termasuk penelitian terbaru yang dilansir jurnal The Lancet yang menemukan hydroxychloroquine malah meningkatkan risiko kematian.Hal itu membuat WHO memutuskan membekukan uji klinis hydroxychloroquine sebagai obat covid-19 di dunia pada Senin .
"Kami tetap tenang dan tidak akan ada perubahan dalam aturan di Brasil," tegas Menteri Kesehatan Brasil Mayra Pinheiro. Aturan itu diterbitkan setelah pengunduran diri Menteri Kesehatan Nelson Teich yang tidak setuju dengan keputusan Bolsonaro mempromosikan hydroxychloroquine tanpa bukti yang jelas.Brasil menjadi hotspot baru covid-19 dengan 375 ribu kasus, kedua terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat , dan lebih dari 23 ribu kematian.
Bagus. WHO itu organisasi sampah. Gak mutu!
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sumber: mediaindonesia - 🏆 2. / 92 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: tempodotco - 🏆 12. / 63 Baca lebih lajut »
Sumber: SINDOnews - 🏆 40. / 51 Baca lebih lajut »
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »