BNPB Ingatkan Potensi Banjir Rob di Jakarta dan Utara Jawa |Republika Online

  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 73 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 33%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Banjir dipicu salah satunya oleh intensitas hujan tinggi, sehingga debit air menguap.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Badan Nasional Penanggulan Bencana mengingatkan potensi rob di sebagian wilayah DKI Jakarta, dan sepanjang kawasan pantai utara Jawa. Peringatan tersebut menyusul potensi naiknya air laut ke daratan akibat pasang tinggi. Kepala Pusat Data Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengimbau agar masyarakat siaga dan waspada.

“Pusdalops BNPB memantau rob di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu,” terang Raditya. Di wilayah Pantai Utara Jawa, rob yang disebabkan pasang tinggi air laut sudah terjadi sejak Jumat . Di Jawa Tengah enam kabupaten terdampak. Seperti di Semarang, Kota Tegal, Batang, Demak, di Pemalang, Brebes, Kendal, serta Kebumen.

“Kenaikan air laut setinggi 250 sampai 600 sentimeter,” terang Raditya. Banjir rob, menurut catatan BNPB juga terjadi di sejumlah provinsi lain. Seperti di Banten, dan kawasan Sumatera, di Jambi. Akan tetapi, catatan BNPB setempat, kondisi rob belum berdampak bagi hunian masyarakat. Di wilayah lainnya, bencana hidrometeorologi seperti banjir, pun sudah terjadi. Sejak Sabtu , kondisi terdampak banjir terjadi di Kalimantan Selatan , dan Sulawesi Selatan . Di Sulsel, banjir akibat intensitas hujan yang tinggi terjadi di Kabupten Luwu, dan Sidenreng yang merendam lebih dari 12 desa di empat kecamatan. Tercatat sekitar 200 rumah tinggal warga terendam.

“Banjir dipicu salah satunya oleh intensitas hujan tinggi, sehingga debit air sungai meluap,” kata Raditya. Sedangkan di Kalsel, intensitas curah hujan yang tinggi juga merendam 201 rumah tinggal warga di lima desa di Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu. “Saat ini, , kondisi banjir sudah mulai surut,” kata Raditya. Akan tetapi, kata dia, BPNB mengimbau kepada warga, untuk selalu siaga dan waspada akan banjir susulan.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

BNPB: Siaga dan Waspada Hadapi Banjir di Sejumlah Wilayah Indonesia : Okezone NasionalPusat Pengendali Operasi Pusdalops BNPB memonitor kejadian banjir di sejumlah wilayah pada Sabtu 6 Juni lalu - Nasional - Okezone Nasional
Sumber: okezonenews - 🏆 41. / 51 Baca lebih lajut »

BNPB: Waspada Banjir dan Rob di Sejumlah Wilayah IndonesiaBNPB mengimbau warga untuk siaga dan waspada menghadapi sejumlah fenomena alam yang dapat memicu bencana hidrometeorologi seperti banjir dan rob.
Sumber: Beritasatu - 🏆 26. / 59 Baca lebih lajut »

BNPB peringatkan beberapa wilayah siaga dan waspada banjirBadan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperingatkan warga di sebagian wilayah Indonesia untuk bersiaga dan mewaspadai kemungkinan fenomena alam yang dapat memicu bencana banjir, terutama di Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan.
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

BNPB: Ratusan rumah warga Morotai rusak akibat gempa Magnitudo 6,8Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Raditya Jati mengatakan ratusan rumah di enam kecamatan ...
Sumber: antaranews - 🏆 6. / 78 Baca lebih lajut »

Warga Ancol Diminta Waspada Banjir Rob Malam Ini |Republika OnlineAliran listrik di Kelurahan Ancol telah dimatikan untuk cegah korsleting saat rob.
Sumber: republikaonline - 🏆 16. / 63 Baca lebih lajut »