Biden Diharapkan Danai Layanan Reproduksi di Kenya

  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 35 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 63%

Indonesia Berita utama Berita

Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama

Para dokter di Kenya berharap agar presiden baru Amerika, Joe Biden, yang juga dikenal sebagai pendukung hak-hak reproduksi, akan membantu layanan di negara itu. Kenya terpaksa meniadakan sebagian layanan reproduksi karena pembatasan anggaran pada masa pemerintahan Trump.

Sofi Mukwana, seorang ibu berusia 29 tahun, mendatangi dokternya untuk membahas soal pilihan keluarga berencana yang tepat baginya. Warga Kawangware itu, yang terletak sekitar 15 kilometer barat ibu kota Nairobi, hamil dan melahirkan anak tak lama setelah menikah; hal yang membuatnya merasa sangat kelelahan. Sofi sudah mempertimbangkan untuk mengikuti metode KB lima tahun, tetapi karena pertimbangan biaya akhirnya ia memilih opsi minum pil saja.

“Ketika ada Obamacare, program KB jauh lebih terjangkau bagi setiap orang di semua kelas masyarakat, dibandingkan sekarang ketika sebagian layanan terpaksa dibatalkan," kata Dr. Victor Odhiambo, pejabat klinis di Klinik Elmo Premium. Ia khawatir mereka akan masuk sekolah pada waktu yang hampir bersamaan, dengan hanya satu sumber penghasilan yaitu pekerjaan suaminya sebagai juru tulis.LSM di seluruh belahan dunia, yang sebelumnya dibatasi atau dilarang menerima bantuan dari Amerika jika mereka menyediakan layanan aborsi atau memberi informasi tentang prosedur KB, merasa lega karena tokoh yang selama ini mendukung hak-hak reproduksi kini menjadi orang nomor satu di Amerika.

 

Terima kasih atas komentar Anda. Komentar Anda akan dipublikasikan setelah ditinjau.
Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

 /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.